TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - BNI Corporate University menjalin kerjasama dengan dibimbing.id untuk meningkatkan kualitas karyawannya di bidang digital.
Lewat kerjasama itu, dibimbing.id memberikan beragam pelatihan digital kepada 300 karyawan BNI, mulai dari pelatihan Aata Analytics, Microsoft Excel, Business Intelligence, UI/UX design, Product Management, Data Engineering, hingga berbagai macam materi soft skill.
Para karyawan BNI itu mereka diberikan materi soft-skill seperti How to Storytelling with Data, How to Communicate Your Prototype, dan Self Leadership & Team Building yang dipelajari oleh semua Hi-Movers.
Setelah menjalani pembelajaran formal, para Hi-Movers (sebutan untuk para karyawan BNI) kemudian mengerjakan Action Learning Program (ALP) dan mentoring secara berkelompok dalam kurun waktu sekitar satu bulan.
Tiap kelompok mempresentasikan hasil ALP di depan dua juri secara daring untuk mendapatkan penilaian dan sertifikasi internasional dari W3Schools dan IBM.
Baca juga: Pemerintah Siapkan Tiga Kawasan Ekonomi Khusus: Batam, BSD, dan Morowali
Meski banyak partisipan tidak memiliki pemahaman dasar tentang materi yang diajarkan, namun semua Hi-Movers berhasil mengikuti proses pembelajaran dan pembuatan proyek akhir berupa dashboard dan prototype dengan baik hingga selesai.
Bahkan angka rata-rata kelulusan peserta mencapai 91 persen.
Secara keseluruhan, para Hi-Movers mengaku puas dengan penyelenggaraan Corporate Training yang mampu memberikan pengetahuan baru berupa teori, cara berkomunikasi, hingga praktek intensif pemakaian tools penunjang yang dibutuhkan.
“Program ini membantu karena programnya lengkap, mulai dari teori, praktik mengenai tools, serta diajarkan mengenai cara berkomunikasi dan menjual prototype yang sudah dibuat untuk stakeholder,” ujar Faradina Az-Zahra, peserta kelas UI/UX Design.
Corporate Training sebagai salah satu layanan perusahaan unggulan dibimbing.id telah berkolaborasi dan menjadi mitra andalan ratusan perusahaan, termasuk BUMN, FMCG, E-Commerce, hingga Logistik dalam satu tahun terakhir.
Layanan ini dibuat demi memenuhi keperluan perusahaan dalam meningkatkan keterampilan karyawan, untuk menjadi unggul dan dapat berkontribusi terhadap pengembangan perusahaan.
Zaky Muhammad Syah, CEO dari dibimbing.id, menjelaskan layanan Corporate Training ini didesain untuk membantu karyawan perusahaan meningkatkan keterampilan mereka secara cepat dan efisien.
Dibimbing.id menggunakan Learning Management System (LMS) yang terintegrasi, memungkinkan akses fleksibel dan pemantauan kemajuan secara real-time.
Dibimbing.id kata Zaky, memiliki silabus yang terperinci dan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Setelah melakukan asesmen awal, dibimbing.id memastikan materi pelatihan benar-benar relevan.