Hal yang terpenting adalah saat dapat mengelola emosi saya, mengelola diri saya sendiri untuk dapat menghadapi segala permasalahan dengan bijak.
Baca juga: Alasan Guru Penggerak Diarahkan Menggunakan Pendekatan Berbasis Aset, Jawaban Pretest Modul 3
4. Sebagai pendidik, Anda tentu pernah bertemu murid yang memiliki pemahaman diri, ketangguhan, atau kemampuan membangun hubungan yang positif dengan orang lain. Setujukah Anda bahwa faktor-faktor tersebut membantu ia menjalani proses pembelajaran dengan lebih optimal di sekolah? Jelaskan jawaban Anda dengan bukti atau contoh yang mendukung.
Jawaban:
Saya setuju bahwa murid yang memiliki pemahaman diri, ketangguhan atau kemampuan membangun hubungan yang positif dengan orang lain sangat membantu ia menjalani proses pembelajaran dengan lebih baik dan optimal. Contohnya murid yang memiliki sosial emosiaonal yang baik dia dapat mengantur dirinya sendiri ketika pembelajaran jika ada kesulitan diapun tidak akan segan untuk berdiskusi baik dengan teman ataupun gurunya.
5. Dari kedua refleksi di atas, apa yang dapat Bapak/Ibu simpulkan tentang hubungan antara kompetensi sosial dan emosional dengan keberhasilan dalam pengelolaan krisis Anda dan pembelajaran murid Anda?
Jawaban:
Kompetensi sosial dan emosional penting untuk pengelolaan krisis baik untuk saya sebagai pendidik maupun murid, karena dengan pengelolaan yang baik, murid dapat mengendalikan dirinya dalam kegiatan pembelajaran lebih dapat dia terima dengan baik.
*) Disclaimer:
Jawaban tersebut hanya digunakan sebagai contoh ketika Bapak/Ibu Guru/Kepala Sekolah menghadapi pertanyaan serupa di Pendidikan Guru Penggerak. Bapak/Ibu Guru/Kepala Sekolah bisa menjawab soal serupa dengan jawaban yang disesuaikan dengan kondisi Anda masing-masing.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)