Yarakka mengunggah video di laman pribadinya dan tidak berharap akan diperlakukan seperti itu.
Yarakka juga mengatakan, “Tidak ada seorang pun yang ingin mendengar hal buruk tentang anak mereka atau ketika mereka mengalami perundungan”.
Maka dari itu, Yarakka mengimbau para orang tua agar bisa mendidik anak-anaknya agar tidak melakukan bullying.
2. Carilah sebuah informasi tentang perundungan siber. Ungkapkanlah beberapa fakta tentang perundungan siber tersebut dengan bahasa kalian sendiri dalam 1-2 paragraf.
Jawaban: Salah satu fakta kasus perundungan siber di Indonesia adalah anak dari artis Ussy Sulistyowati.
Ussy sempat mengunggah foto bersama keluarganya melalui akun instagram pribadinya.
Setelah diunggah, foto tersebut justru mendapat banyak komentar tidak sopan dari warganet yang ditunjukkan kepada anak perempuan Ussy.
Warganet mengomentari cara berpakaian anak Ussy yang dinilai mereka tidak sesuai dengan umurnya.
Anak tertua Ussy juga sering terkena body shamming, sehingga membuatnya sempat tidak ingin makan agar mendapatkan bentuk badan yang bagus.
Efek nyata yang paling awal dirasakan oleh anak yang di-bully adalah permasalahan kesehatan dan psikis.
Anak yang mendapat bullying melalui media elektronik mempunyai risiko yang lebih tinggi untuk depresi dibanding anak yang mendapat bullying secara langsung.
3. Sering kali perundungan dilakukan terhadap orang-orang yang mengalami keterbatasan fisik atau keterbatasan mental. Contohnya Quaden Bayles yang menderita dwarfisme.
Carilah informasi dan fakta tentang dwarfisme. Sampaikanlah dengan bahasa kalian sendiri dalam 1-2 paragraf.
Jawaban: Dwarfisme adalah kondisi perawakan pendek yang terjadi karena faktor medis atau genetik.