Anak-anak muda Brasil terinspirasi oleh kesuksesan mereka.
Populer, berprestasi, dan kaya raya.
"Kebanyakan pemain Brasil berasal dari keluarga miskin. Mungkin cuma Kaka yang berasal dari keluarga kaya. Mereka memilih sepak bola untuk keluar dari kemiskinan," tutur Bruno.
Saya kemudian bercerita bahwa masyarakat Indonesia juga sangat menyukai sepak bola seperti orang Brasil.
Saya bercerita juga mengapa tidak banyak pemain Indonesia yang terkenal sampai ke luar negeri dan banyak anak muda yang memilih tidak menjadi pesepak bola karena terkait dengan urusan masa depan.
Namun demikian, Bruno kaget ketika saya memberitahu banyak pemain asal Brasil yang bermain di Indonesia.
Dia bahkan tidak mengenal Jacksen F Tiago yang melegenda di Indonesia.
"Oh ya? Banyak pemain Brasil di Indonesia? Saya tidak tahu," ucap Bruno.
Sebagai seorang pendukung fanatik, Bruno punya harapan besar terhadap Timnas Brasil di Piala Dunia 2018.
Dia berharap tim kesayangannya bisa menjadi juara.
Baca: Dihajar Rusia 3-1, Gol Penalti Mohamed Salah tak Bisa Selamatkan Mesir
Memorinya terhadap kegagalan Tim Samba empat tahun lalu masih membekas.
"Saya benci sekali David Luiz. Semua orang di Brasil menyalahkan dia atas kekalahan 1-7 dari Jerman," ujar Bruno yang seorang pekerja lepas di bidang digital content publishing itu.
Bruno menilai tim Brasil saat ini memiliki materi yang bagus.
Permainan mereka juga bagus, meski dia kecewa Neymar dan kawan-kawan gagal meraih kemenangan atas Timnas Swiss pada laga perdananya di Piala Dunia 2018.
"Neymar pemain terbaik kami saat ini, tapi dia terlalu banyak kegiatan di luar yang tidak berhubungan dengan sepak bola," pungkas Bruno yang justru mengidolakan Lionel Messi, penyerang Timnas Argentina dan mantan rekan setim Neymar di Barcelona. (*)