TRIBUNNEWS.COM - Hasil imbang tanpa gol mengakhiri laga pamungkas Grup C yang mepertemukan Denmark dan Prancis.
Prancis sebenarnya mampu mengontrol permainan dengan penguasaan bola sebesar 61 persen
Padahal, Tim Ayam Jantan pada pertandingan ini menyimpan banyak pemain andalan.
Pelatih Didier Deschamps mengistirahatkan Kylian Mbappe, Paul Pogba hingga Benjamin Pavard.
Sementara Denmark hanya membutuhkan hasil imbang guna mengamankan satu tempat di 16 besar.
Meskipun telah memastikan lolos ke fase selanjutnya, Tim Ayam Jantan tetap melakukan pressing ketat kepada pasukan Age Hareide.
Denmark justru mendapatkan peluang pertama pada laga yang digelar di Stadion Luzhniki, Moscow, tersebut.
Martin Braithwaite melakukan pergerakan yang berbahaya di dalam kotak penalti Prancis, namun usahanya hanya berakhir dengan lemparan ke dalam.
Prancis lantas membalas dengan tembakan Olivier Giroud dari dalam kotak penalti, namun kiper Kasper Schmeichel bergerak sigap untuk menghalau bola.
Tim Danish Dynamite cenderung menunggu di daerah pertahanan sendiri dan tampak segan untuk keluar menyerang.
Pada pertengahan babak pertama pemain Denmark, Christian Eriksen, terjatuh di dalam kotak penalti Prancis.
Para pemain Denmark meminta hadiah titik putih, namun wasit Sandro Ricci dari Brasil tetap bergeming.
Peluang emas didapat Antoine Griezman di penghujung babak pertama saat dia berlari kencang melakukan serangan balik cepat.
Namun, Mathias Joergensen tanpa kompromi melakukan tekel kepada Griezmann.