Setelah terjadi banyak aksi protes dari pemain Kolombia, wasit tetap memutuskan memberikan tendangan penalti untuk Inggris atas pelanggaran tersebut.
Kane yang tampil sebagai eksekutor dengan tenang menceploskan bola ke dalam gawang Ospina dengan mengarahkan bola ke tengah gawang Kolombia pada menit ke-57.
Setelah gol tersebut Kolombia tidak bisa langsung bereaksi untuk bisa mencetak gol balasan karena kesulitan keluar dari tekanan Inggris.
Bahkan, pertandingan semakin sering diganggu oleh pelanggaran-pelanggaran yang terjadi.
Bahkan, hingga akhir waktu normal babak kedua setidaknya ada 30 pelanggaran terjadi.
Di saat kemenangan tampak menjadi milik Inggris, malapetaka di depan gawang Jordan Pickford terjadi pada masa tambahan waktu babak kedua.
Melalui situasi sepak pojok sekaligus menjadi kesempatan terakhir Kolombia mencetak gol berhasil dimaksimalkan dengan baik.
Yerry Mina tampil sebagai pahlawan seusai sundulannya berujung gol. Upaya antisipasi yang Trippier tidak maksimal karena sundulannya tetap membuat bola masuk ke dalam gawang The Three Lions.
Hasil imbang 1-1 membuat laga harus ditentukan lewat babak tambahan 2 x 15 menit.
Tidak ada perubahan signifikan yang terjadi selama perpanjangan waktu meski terjadi beberapa peluang melenceng sehingga pertandingan pun harus ditentukan lewat adu tendangan penalti.
Saat drama adu penalti kegagalan Jordan Henderson sebagai eksekutor ketiga sempat memperkecil peluang menang Inggris.
Namun, kegagalan dua algojo beruntun Kolombia, yakni Mateus Uribe dan Carlos Bacca membuat Inggris bisa memastikan kemenangan.
Ya, keberhasilan Eric Dier sebagai penendang kelima memastikan Inggris lolos ke babak perempat final Piala Dunia 2018.
Kolombia 1-1 Inggris (Yerry Mina 90'+3 - Harry Kane 57' pen) (adu penalti 3-4)