Pria itu kemudian berteriak, "Cavani, Cavani, Cavani."
Pendukung Timnas Uruguay kemudian membalas ejekan itu.
Mereka menggigit telapak tangan masing-masing.
Mereka berteriak, "Suarez, Suarez, Suarez."
Baca: Tonton Adu Penalti, Pendukung Timnas Inggris Ini Katupkan Tangan
Ini menyinggung tindakan kontoversial Luis Suarez terkait isu rasialisme kepada Patrice Evra, bek asal Prancis, beberapa tahun lalu.
Ejekan soal Edinson Cavani sangat tepat sasaran bagi pendukung Timnas Uruguay.
Ya, penyerang berjulukan El Matador itu hampir bisa dipastikan tidak akan bermain saat pertandingan babak perempat final Piala Dunia 2018 melawan Timnas Prancis di Nizhny Novgorod, Jumat (6/7/2018) sore waktu setempat atau Jumat malam WIB.
Edinson Cavani mengalami cedera otot betis saat pertandingan babak 16 besar melawan Timnas Portugal.
La Celeste, julukan Timnas Uruguay, tanpa Edinson Cavani ibarat sayur tanpa garam.
Demikian yang dikatakan Blaise Matuidi, gelandang Timnas Prancis.
Blaise Matuidi pernah bermain satu tim dengan Edinson Cavani di Paris Saint-Germain (PSG).
"Uruguay tanpa Cavani tidak sama. Tidak mudah menggantikan seorang penyerang terbaik di dunia. Ini kesulitan untuk mereka," ujar Blaise Matuidi seperti dikutip dari Daily Mail.
Si Matador, julukan Edinson Cavani, adalah pahlawan kemenangan La Celeste, julukan Timnas Uruguay, di babak 16 besar.
Mantan penggawa Napoli itu mencetak dua gol kemenangan La Celeste.
Baca: Demi Mudahkan Penonton, Pemerintah Bangun Stasiun Metro yang Langsung Terhubung dengan Stadion