Piala Dunia 2018 membuat Zulfan bercermin pada masyarakat di Indonesia. Zulfan memuji bagaimana masyarakat Rusia menjaga ketertiban sehingga membuat Piala Dunia 2018 terasa nyaman dan aman, terutama bagi pencinta sepak bola dari seluruh dunia, yang datang.
"Mentalitas itu yang paling mahal. Dari kajian mentalitas, kita memang masih tertinggal jauh dari Rusia," ujar Zulfan.
Mentalitas ini yang menjadi tantangan bagi Indonesia jika ingin menjadi tuan rumah Piala Dunia. Menurut Zulfan menyiapkan infrastruktur untuk menunjang Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia adalah hal yang mudah. Namun demikian, hal yang membuat Indonesia belum siap menjadi tuan rumah Piala Dunia adalah mentalitas masyarakatnya.
"Sebentar lagi Indonesia akan jadi tuan rumah Asian Games. Kalau kita tidak menjaga secara baik, citra Indonesia akan rusak," kata kakek dari 10 cucu itu.
Zulfan Lindan mengajak masyarakat Indonesia untuk belajar dari bagaimana masyarakat Rusia mendukung pelaksanaan Piala Dunia 2018. Zulfan merasa masyarakat Rusia berusaha untuk tidak mengganggu para pencinta sepak bola dari berbagai negara yang datang.
"Pendidikan mental harus dilakukan jangka panjang dan terus-menerus. Itu yang berat untuk kita," ujar Zulfan.