TRIBUNNEWS.COM- Setelah memilih 26 pemain terbaiknya, Pelatih Jepang, Moriyasu Hajime telah menetapkan target tinggi: lolos ke perempatfinal di Piala Dunia 2022 Qatar yang hanya tinggal sebelas hari lagi.

Pelatih Jepang, Hajime membuat keputusan yang berani dalam menyusun skuatnya.

Secara mengejutkan, dia menyingkirkan pemain lini tengah, Genki Haraguchi, dan penyerang Yuya Osako, yang merupakan penggerak penting dalam perjalanan kualifikasi tim Jepang berjuluk Samurai Biru ini.

“Saya tidak dapat memanggil semua orang yang menantikan Piala Dunia ini, tetapi saya berterima kasih dan menghormati semua orang yang telah menyatakan keinginannya untuk mewakili Jepang," kata Hajime.

“Kami adalah grup tangguh yang akan berjuang hingga akhir. Target kami adalah perempat final, tidak kurang dari itu," ujarnya menegaskan.

“Kami menyadari untuk sampai ke sana tidak akan mudah dan akan membutuhkan dukungan dari para penggemar kami dan seluruh negara. Mudah-mudahan, pandangan yang kita miliki pada akhirnya akan lebih baik daripada yang kita miliki di masa lalu,” kata Hajime saat berbicara dalam konferensi pers di Jepang.

Skuat Samurai Biru kali ini banyak mengandalkan muka-muka baru. Hanya enam pemain alumnus putaran final Piala Dunia 2018 yang saat ini masih bertahan. Mereka adalah kiper Eiji Kawashima, Yuto Nagatomo, Maya Yoshida, Hiroki Sakai, Wataru Endo, dan Gaku Shibasaki.

Tidak diragukan lagi, Hajime berada dalam tekanan besar dengan begitu banyak harapan baginya untuk mengarahkan Samurai Biru menggapai peringkat terbaik.

Ini akan menjadi keikut-sertaan mereka ketujuh kali berturut-turut di pentas Piala Dunia.

Mereka pertama kali lolos ke Piala Dunia 1998 di Prancis.

Sejak saat itu, Samurai Biru tak pernah absen berlaga di pentas kejuaraan sepakbola paling bergengsi di dunia.

Pasukan asuhan Hajime merebut tiket ke Piala Dunia 2022 setelah mengalahkan Australia 2-0.

Hasil itu membuat mereka menempati posisi dua teratas grup B ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, di bawah Arab Saudi, dan berhak lolos ke Qatar.

Celakanya, tim Samurai Biru berada di salah satu grup terberat yang terdiri dari mantan juara Jerman, dan Spanyol, serta Kosta Rika di Grup F.