Fernando Manuel Fernandes da Costa Santos adalah mantan bek dalam kapasitasnya sebagai pemain bola profesional. Dia memegang Timnas Portugal sebagai pelatih sejak 2014.
Dia yang membawa Portugal juara pada ajang Euro 2016 mengalahkan tuan rumah Prancis.
10. Serbia: Dragan Stojkovic
Lahir 3 March 1965 (usia 57)
Dragan Stojkovic atau Piksi adalah pelatih yang mengawali karier sebagai pemain bola. Pernah memperkuat lini tengah klub Prancis Marseille.
Pada Piala Dunia 1990 di Italia Dragan Stojkovic memperkuat Timnas Yugoslavia. Saat itu dia terpilih sebagai satu di antara pemain yang masuk daftar All Star. Pada Piala Dunia 1998 dia adalah kapten tim Yugoslavia.
11. Spanyol: Luis Enrique
Lahir 8 Mei 1970 (usia 52)
Luis Enrique Martínez García sukses sebagai pelatih maupun saat menjadi pemain sepak bola profesional. Dia adalah pemain legendaris di dua raksasa klub La Liga Spanyol.
Dia bermain di Real Madrid pada 1991-1996 kemudian pindah ke Barcelona pada 1996-2004 sekaligus mengakhiri karier sebagai pemain. Sebagai pelatih dia pernah memegang AS Roma, Celta Vigo, dan Barcelona.
12. Swiss: Murat Yakin
Lahir 15 September 1974 (usia 48)
Murat Yakin menghabiskan waktu paling lama sebagai pemain bola di klub kampung halamannya yakni FC Basel di Swiss. Dia adalah pemain bertahan.
Sebagai pelatih Murat Yakin sudah malang melintang di berbagai klub Swiss hingga Rusia. Dia pernah menduduki kursi pelatih di Thun, Luzern, Basel, Spartak Moscow, Schaffhausen, Grasshoppers, Sion, hingga terakhir di Schaffhausen pada 2019–2021 sebelum menjadi pelatih Timnas Swiss.
13. Wales: Robert Page
Lahir 3 September 1974 (usia 48)
Robert Page juga adalah pelatih yang berlatarbelakang pemain sepak bola profesional.
Dia menghabiskan 18 tahun sebagai pemain Liga Inggris di enam klub berbeda dengan 550 pertandingan. Menjadi pelatih Wales sejak 2020 hingga saat ini.
14. Qatar: Félix Sánchez Bas
Lahir 13 December 1975 (usia 46)
Félix Sánchez Bas satu di antara pelatih muda di Piala Dunia 2022 Qatar. Pria asal Spanyol ini memegang Timnas Qatar sejak 2017.
Dia diboyong oleh federasi sepak bola Qatar pada 2006 saat menjadi pelatih FC Barcelona Junior. Awalnya dia memegang Aspire Academy, yang merupakan akademi pembinaan bibit unggul atlet muda Qatar.
Pada 2013 dia dipercaya menjadi pelatih U19, kemudian Timnas U23 Qatar pada 2017, hingga dipercaya memegang Timnas Qatar pada 2017.
15. Australia: Graham Arnold
Lahir 3 August 1963 (usia 59)
Adalah pelatih yang berlatarbelakang sebagai pemain bola Australia. Menjadi pelatih Timnas Australia sejak 2018.
Namanya mencuat saat menjadi pelatih sementara Timnas Australia menggantikan pelatih legendaris Belanda Guus Hidink pada 2006. Saat itu pada periode 2000-2006 dia berperan sebagai asisten pelatih membantu Guus Hidink menangani Timnas Australia.
16. Iran: Carlos Queiroz
Lahir 1 Maret 1953 (usia 69)
Carlos Manuel Brito Leal de Queiroz adalah pelatih senior asal Portugal. Pernah mengisi kursi kepelatihan di Real Madrid pada 2003 dan Manchester United pada 2002 sebagai asisten dilanjutkan pada periode 2004-2008.
Mengawali karier kepelatihan di Timnas Portugal, Carlos Queiroz justru malang melintang di Asia dan Afrika sebagai pelatih. Dia pernah memegang Timnas UEA, Iran (2011-2019), Kolombia, Mesir, dan kembali ke Iran pada 2022 menjelang ajang Piala Dunia di Qatar.
17. Jepang: Hajime Moriyasu
Lahir 23 Augustus 1968 (usia 54)
Hajime Moriyasu adalah pelatih Timnas dan mantan pemain sepakbola Jepang.
Pada periode 1992-1996 dia memperkuat Timnas Jepang sebagai pemain tengah dalam 35 pertandingan. Namun sayangnya Jepang tidak lolos putaran final Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat.
18. Arab Saudi: Herve Renard
Lahir 30 September 1968 (usia 54)
Hervé Jean-Marie Roger Renard adalah pelatih berkebangsaan Prancis yang kini menangani Timnas Arab Saudi.
Herve Renard juga berlatarbelakang sebagai pemain. Dia adalah bek di AS Cannes, Stade de Vallauris dan SC Draguignan. Sebagai pelatih, Herve Renard pernah memegang kursi kepelatihan di Timnas Zambia, Pantai Gading, dan Maroko.
Pada level klub, Herve Renard pernah menjadi pelatih Sochaux dan Lille.
19. Korea Selatan: Paulo Bento
Lahir 20 Juni 1969 (usia 53)
Adalah pelatih asal Portugal yang menangani Timnas Korea Selatan saat ini. Dia juga adalah pensiunan pemain bola.
Paulo Bento malang melintang sebagai pemain di Benfica, Estrela Amadora, Vitória Guimarães, Oviedo, dan Sporting CP. Pada 2010-2014 Paulo Bento adalah pelatih Timnas Portugal.
Dia menangani Timnas Korea Selatan sejak 2018.
20. Kamerun: Rigobert Song
Lahir 1 Juli 1976 (usia 46)
Rigobert Song adalah mantan bek Kamerun yang sarat pengalaman di kompetisi Eropa.
Dia pernah bermain di Metz, Liverpool, West Ham, Koln, Lens, Galatasaray, dan Trabzonspor.
Pada 1993 hingga 2010 dia adalah bek tengah andalan Timnas Kamerun. Dia bermain sebanyak 137 pertandingan untuk negaranya.
21. Ghana: Otto Addo
Lahir 9 Juni 1975 (usia 47)
Nana Otto Addo adalah pelatih Ghana kelahiran Jerman. Kariernya sebagai pemain bola sepenuhnya dihabiskan di Jerman.
Pada periode 1992 hingga 2008 Otto Addo bermain untuk Bramfelder SV, VfL 93 Hamburg 80, Hannover, Borussia Dortmund II, Borussia Dortmund, Mainz 05, Hamburger SV II, dan Hamburger SV.
Kendati lahir di Jerman, Otto Addo memilih memperkuat Timnas Ghana selama tujuh tahun sejak 1999.
22. Maroko: Walid Regragui
Lahir 23 September 1975 (usia 47)
Walid Regragui adalah pelatih Timnas Maroko kelahiran Prancis.
Dia adalah mantan pesepakbola berposisi sebagai bek. Sebagai pemain, Walid Regragui pernah memperkuat klub-klub di Liga 1 Prancis di antaranya Racing Paris, Toulouse, Ajaccio, Racing Santander, dan Dijon.
Sebelum menangani Timnas Maroko, dia Walid adalah pelatih klub lokal Maroko Wydad AC.
23. Senegal: Aliou Cisse
Lahir 24 Maret 1976 (usia 46)
Aliou Cisse adalah mantan pemain Timnas Senegal pada periode tahun 1999-2005. Karier sepak bola profesionalnya banyak bermain untuk klub-klub Prancis dan Liga Inggris.
Dia mengawali karier sebagai pemain Lille pada 1994 hingga 1997. Sebagai pemain pernah memperkuat Sedan, PSG, Birmingham City, Portsmouth, dan Nîmes.
Namanya semakin harum pada 2002 saat menjadi kapten Timnas Senegal mengalahkan Prancis 1-0 di laga pertama.
Dia juga membawa Senegal ke Final Piala Afrika 2002 saat kalah adu penalti lawan Kamerun. Aliou Cisse adalah seorang pemain yang gagal mencetak gol dalam adu penalti tersebut.
24. Tunisia: Jalel Kadri
Lahir 14 Desember 1971 (usia 50)
Adalah pelatih berkewarganegaraan Tunisa. Jalel Kadri disebut menyukai formasi 4-3-3 Attacking.
Sebelum menjadi pelatih kepala Timnas Tunisa, dia adalah asisten pelatih sejak Juni 2021.
Jalel Kadri memimpin Timnas Tunisia pada kualifikasi Piala Dunia pada Maret tahun ini menyingkirkan Mali.
Sebagai satu di antara sejumlah pelatih lokal Afrika, Jalel Kadri akan memimpin Timnas Tunisia di Piala Dunia 2022 Qatar menghadapi Denmark, Australia, dan juara bertahan Prancis di Grup D.
25. Kanada: John Herdman
Lahir 19 Juli 1975 (usia 47)
John Herdman adalah pelatih Kanada berkebangsaan Inggris.
Dia menjadi pelatih saat masih di bangku kuliah di Northumbria University.
Sebelum masuk ke sepakbola Kanada, John Herdman adalah pelatih Timnas perempuan Selandia Baru pada 2016-2011.
Dia kemudian juga menjadi pelatih kepala timnas perempuan Kanada pada 2011-2018 sebelum menjadi pelatih Timnas Kanada.
26. Meksiko: Gerardo Martino
Lahir 20 November 1962 (usia 59)
Gerardo Daniel "Tata" Martino adalah pelatih asal Argentina yang kini menangani Timnas Meksiko.
Tata akan memimpun Meksiko menghadapi negara asalnya di Grup C Piala Dunia 2022 Qatar.
Meksiko tergabung di Grup C bersama Argentina, Arab Saudi, dan Polandia.
Gerardo Martino adalah pelatih sarat pengalaman sejak 1998. Dia pernah menanangani Timnas Paraguay, Newell's Old Boys, Barcelona, dan Timnas Argentina pada 2014-2016.
27. Amerika Serikat: Gregg Berhalter
Lahir 1 Augustus 1973 (usia 49)
Gregg Matthew Berhalter adalah pelatih produk lokal kelahiran Amerika Serikat.
Gregg Berhalter sebelumnya menangani Columbus Crew SC di kompetisi lokal MLS (Major League Soccer), lalu Hammarby IF di Swedia, serta menjadi asisten pelatih di LA Galaxy.
Dia adalah pemain bertahan saat berkarier sebagai pemain bola profesional.
Gregg Berhalter pernah merantau ke Eropa memperkuat klub-klub Belanda, Inggris, dan Jerman sebelum mengakhiri karier sebagai pemain di LA Galaxy tahun 2011.
Pengalaman Gregg Berhalter akan berharga saat dia memimpin Timnas Amerika Serikat di Grup B Piala Dunia 2022 Qatar menghadapi Inggris, Iran, dan Wales.
28. Kosta Rika: Luis Fernandez Suarez
Lahir 23 Desember 1959 (usia 62)
Luis Fernando Suarez memperpanjang kontrak sebagai Pelatih Timnas Kosta Rika sebulan sebelum Piala Dunia 2022 Qatar digelar.
Dia berpengalaman sebagai pelatih timnas negara-negara Amerika latin di antaranya Kolombia, Ekuador, Peru, Honduras, dan Meksiko. Menjadi pelatih kepala Timnas Kosta Rika sejak 2021.
Bersama Ekuador, Luis Fernandez Suarez mencatat sejarah dengan lolos dari fase Grup ke babak 16 besar pada Piala Dunia 2006 di Jerman.
Mereka tersisih saat Ekuador berjumpa Inggris di fase 16 besar. Saat itu Ekuador kalah 1-0 dari gol tendangan bebas yang dicetak David Beckham.
Pada Piala Dunia 2022, Luis Fernandez Suarez harus berjuang meloloskan Kosta Rika dari Grup E yang berisi Spanyol, Jerman, dan Jepang.
29. Argentina: Lionel Scaloni
Lahir 16 Mei 1978 (usia 44)
Lionel Sebastián Scaloni adalah pelatih termuda di Piala Dunia 2022 Qatar. Menjadi pelatih kepala Timnas Argentina sejak 2018.
Sebelumnya Scaloni adalah asisten pelatih klub La Liga Sevilla pada 2016-2017.
Dia ditunjuk sebagai asisten pelatih Timnas Argentina pada 2017 sebelum menjadi pelatih kepala pada 2018.
Sebagai pemain, Lionel Scaloni adalah bek sayap yang pernah memperkuat klub-klub di Argentina, Spanyol, Inggris, hingga Italia. Scaloni tercatat pernah bermain di Newell's Old Boys, Estudiantes, Deportivo La Coruña, West Ham, Racing Santander, Lazio, Mallorca, dan Atalanta.
Pada Piala Dunia 2006, Scaloni memperkuat Argentina sebagai bek sayap kanan membawa timnya unggul 2-1 atas Meksiko.
30. Brasil: Adenor Leonardo Bacchi (Tite)
Lahir 25 Mei 1961 (usia 61)
Adenor Leonardo Bacchi adalah mantan pemain dan pelatih Caxias, klub sepak bola Brasil.
Pada tahun 2000 dia membawa Caxias sebagai juara kompetisi domestik Campeonato Gaúcho mengalahkan Gremio. Atas prestasinya itu, Tite ditunjuk sebagai pelatih klub besar Gremio pada 2001.
Karier kepelatihan Tite banyak dihabiskan di kompetisi domestik Brasil hingga pada 2010-2013 dan 2014-2016 menangani Corinthians.
31. Ekuador: Gustavo Alfaro
Lahir 14 Augustus 1962 (usia 60)
Gustavo Alfaro adalah pelatih senior asal Argentina. Sebagai pelatih dia malang melintang menangani klub-klub lokal Argentina.
Terakhir Gustavo Alfaro menangani klub Boca Juniors pada 2019-2020.
32. Uruguay: Diego Alonso
Lahir 16 April 1975 (usia 47)
Diego Martín Alonso López adalah mantan striker Timnas Uruguay pada 1999-2021.
Dia tercatat hanya tujuh kali memperkuat timnas sebagai pemain. Pada 2011, Diego Alonso mulai menapaki karier kepelatihan dengan menangani Bella Vista, klub lokal Uruguay.
Dia mulai menangani Uruguay pada 14 Desember 2021 menggantikan pelatih legenderis Oscar Tabarez yang menangani Timnas Uruguay selama 15 tahun sebelumnya.
(Tribunnews.com/Yudie Thirzano)
BACA:
Jadwal Lengkap Piala Dunia 2022
Profil 8 Stadion Piala Dunia Qatar
Daftar Peserta dan Pembagian Grup Piala Dunia 2022
Sejarah Piala Dunia atau FIFA World Cup