Tidak hanya suporter, para pemain Jepang juga berperilaku begitu sopan.
Kekalahan tak membuat mereka melupakan budaya.
Jepang meninggalkan ruang ganti Rustov Arena tanpa noda, menurut laporan Telegraph.
Timnas Jepang bahkan meninggalkan catatan kecil yang bertuliskan 'Terima kasih' dalam bahasa Rusia di tas meja di tengah ruang ganti.
"Orang Jepang biasanya sangat bertangung jawab dalam menjaga kebersihan ruang publik dan membuang sampah," ata Sheila Smith, pakar Jepang di Dewan Hubungan Luar Negeri kepada Vox pada 2018 lalu.
"Saya yakin ada unsur perayaan yang menyatu dengan perasaan bahwa sebagai tamu, suporter Jepang ingin memastikan bahwa mereka juga menghormati tuan rumah mereka," jelasnya.
Pada Piala Dunia 2014 di Recife, suporter Jepang meninggalkan tribun mereka di Arena Pernambuco dalam kondisi bersih menyusul kekalahan Samurai Biru 1-2 dari Pantai Gading.
Di Jepang, kebersihan adalah bagian dari budaya dan ditanamkan pada masyarakat sejak usia dini.
Pada tahun 2018, Scott North, seorang profesor sosiologi di Universitas Osaka, mengatakan kepada BBC bahwa merapikan adalah cara orang Jepang 'menunjukkan kebanggaan dalam cara hidup mereka.'
"Bersih setelah pertandingan sepak bola merupakan perpanjangan dari perilaku dasar yang diajarkan di sekolah, di mana anak-anak membersihkan ruang kelas dan lorong sekolah," pungkasnya.
Baca Juga
Jadwal Lengkap Piala Dunia 2022
Profil 8 Stadion Piala Dunia Qatar
Daftar Peserta dan Pembagian Grup Piala Dunia 2022
Sejarah Piala Dunia atau FIFA World Cup
Download Gambar Jadwal Piala Dunia 2022 Qatar, Lengkap Babak Penyisihan Grup A-H
(Tribunnews.com/Sina)