News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Dunia 2022

Hasil Piala Dunia 2022 - Martinez Kecewa Belgia Kalah dari Maroko: Bagaikan Pil Pahit

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Belgia asal Spanyol Roberto Martinez memberikan instruksi kepada para pemainnya dari pinggir lapangan selama pertandingan sepak bola Grup F Piala Dunia 2022 Qatar antara Belgia dan Maroko di Stadion Al-Thumama di Doha pada 27 November 2022. (Photo by Fadel Senna / AFP)

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Belgia Roberto Martinez kecewa timnya kalah saat melawan Timnas Maroko di Piala Dunia 2022.

Laga Belgia vs Maroko pada Minggu (27/11/2022) di Stadion Thumama berakhir dengan kekalahan untuk Setan Merah dengan skor 0-2.

Dengan hasil itu, Belgia harus melakukan segala upaya di matchday terakhir fase grup saat melawan Kroasia nanti.

Bagi Martinez, kekalahan ini bagaikan pil pahit untuk tim asuhannya.

"Ini pil pahit yang harus ditelan", kata Martinez seusai laga.

Baca juga: Hasil Piala Dunia 2022 - Bawa Timnas Maroko Menang, Walid Reragui: Tim Kami Sulit Dikalahkan!

Belgia sebenarnya cukup menguasai jalannya pertandingan, dengan penguasaan bola sebanyak 67 persen dan lebih dari 650 operan.

Tim berjuluk Setan Merah ini juga mencatatkan 10 tembakan dengan tiga diantaranya tepat sasaran mengarah ke gawang.

Namun sayangnya mereka tak mampu menciptakan gol dari sekian banyak peluang itu.

Sebaliknya, Maroko justru dapat mencuri gol dari sebuah tendangan bebas di sudut sempit sisi lapangan di menit 73'

Gol itu diakui Martinez telah mengubah kondisi timnya.

"Ini hasil yang sulit. Gol pertama sangat memengaruhi hasil akhir," kata Martinez, dikutip dari SkySports.

Setelah gol itu, timnya kehilangan ketenangan dan justru tak dapat memaksimalkan peluang yang ada.

“Kami memiliki momen-momen bagus tetapi tidak bisa mendapatkan peluang yang jelas, kami memiliki beberapa peluang, dan jika Anda membiarkan gol kebobolan, itu mengubah permainan," kata dia.

"Saat itulah kami kehilangan ketenangan, dan tidak bisa mendapatkan diri kami di sepertiga akhir dengan lebih banyak pemikiran. Permainan menjauh dari kami setelah kebobolan gol," lanjut mantan pelatih Chelsea ini.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini