Misalnya, seorang anak lahir di Amerika Serikat dari ayah Belanda, dan Ibu Jerman berhak atas kewarganegaraan Amerika Serikat, Belanda, dan Jerman.
Naturalisasi merupakan cara utama untuk memeroleh kewarganegaraan, yang memungkinkan migran yang telah tinggal, bekerja dan membayar pajak di suatu tempat selama beberapa tahun, biasanya lebih dari lima tahun untuk bisa memperoleh kewarganegaraan tersebut.
Tempat tinggal jangka panjang, menikah dengan warga negara, dan dalam beberapa kasus menginvestasikan sejumlah besar uang di suatu negara juga merupakan cara untuk mendapatkan kewarganegaraan.
Hal ini semakin memperumit kerumitan, sehingga memudahkan sebagian orang untuk memiliki loyalitas dan status hukum dengan banyak negara, dalam penjelasan artikel tersebut.
Keputusan FIFA
Untuk sepak bola, FIFA sebagai pemegang otoritas kebijakan di seluruh dunia sudah menyatakan keputusan pada tahun 2020 lalu.
Tepatnya pada kongres ke-70 FIFA yang menyebutkan, bahwa para pemain tidak lagi terikat dengan tim nasional berasarkan satu penampilan.
Perubahan aturan sekarang memungkinkan pemain untuk beralih kewarganegaraan jika mereka telah memainkan tidak lebih dari tiga pertandingan kompetitif di tingkat senior sebelum mereka berusia 21 tahun, tanpa penampilan untuk negara pertama dalam pertandingan final Piala Dunia atau final kontinental.
Afrika Satu di Antara yang Banyak di Piala Dunia 2022 Qatar
Total 832 pemain dari 32 tim terlibat dalam ajang bergengsi sepak bola Piala Dunia 2022 Qatar.
Sebanyak 137 pemain di antaranya adalah pemain naturalisasi. Mereka bermain untuk negara yang berbeda dari negara mereka sendiri.
Termasuk empat kontestan asal Afrika, Senegal, Ghana, Tunisia, dan Maroko.
Senegal sudah memastikan tempat di babak 16 besar Piala Dunia 2022.
Tiga kontestan lainnya akan menjalani penentuan pada laga pamungkas penyisihan grup.