TRIBUNNEWS.COM - Para suporter dari berbagai belahan dunia kini dapat berfoto bersama 'Pele' dan 'Maradona' di Piala Dunia 2022 Qatar.
Berdasarkan laporan dari Al Jazeera, para suporter bisa berfoto dengan patung mereka berdua di jantung area Msheireb Downtown Doha.
Di dalam foto artikel Al Jazeera terlihat seorang suporter sedang berfoto dengan patung Pele yang sedang memegang trofi Piala Dunia.
Baca juga: Suporter Wanita Timnas Brasil Ini Yakin Tim Samba Bisa Juara Piala Dunia 2022: 100 Persen
Pameran ini diselenggarakan oleh otoritas pariwisata setempat yang bekerja sama dengan Federasi Sepak Bola Amerika Selatan untuk memberi para penggemar cita rasa sejarah sepak bola yang kaya di kawasan ini, yang terus menginspirasi para pendukung di seluruh dunia.
Pengunjung dapat menikmati kemenangan para legenda dari benua tersebut serta menguji kemampuan sepak bola mereka dengan berpartisipasi dalam berbagai tantangan permainan interaktif.
Para penggemar dapat memeriksa akurasi tembakan mereka dengan mencoba membidik sudut gawang yang ditandai.
Mereka juga dapat menguji keterampilan dribel dan juggling mereka saat pengatur waktunya aktif.
Dilansir Al Jazeera, musik dari berbagai belahan Amerika Selatan mengalun saat orang-orang berjalan-jalan dan memandangi Tree of Dreams, yang berdiri di tengah pameran dan memuat nama-nama pesepak bola terkenal di kawasan itu.
Kaos tim yang ditandatangani oleh pemain dari semua tim Amerika Selatan yang berpartisipasi dalam Piala Dunia ini dipajang di balkon warna-warni yang dirancang dengan gaya favela Brasil.
Penggemar sepak bola memiliki peluang untuk memenangkan salah satunya dengan memilih tim terbaik Amerika Selatan sepanjang masa mereka dalam permainan pemilihan tim yang interaktif.
Bagian setengah kuning, setengah biru dari pameran ini dimaksudkan untuk memberi penghormatan kepada dua pesepak bola terhebat yang pernah dihasilkan wilayah tersebut.
Kemeja bertanda tangan, sepatu replika dan trofi, serta kutipan terkenal dari Diego Maradona dan Pele dibagi dengan rapi ke dalam bagian masing-masing.
Para suporter berhenti untuk memandangi trofi dan kaus, lalu bergabung dalam antrean dan berfoto dengan patung para legenda, tulis Al Jazeera.
Patung-patung ini sangat populer, penggemar mencoba untuk berfoto dengan mereka bahkan ketika pameran telah ditutup.
“Beberapa orang mampir setelah kami tutup malam itu dan memohon agar kami mengizinkan mereka berfoto dengan patung-patung itu,” kata salah satu penjaga keamanan kepada Al Jazeera setelah pameran ditutup.