Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Priyono dari Qatar
TRIBUNNEWS.COM - Menjadi seorang relawan Piala Dunia 2022 ternyata tidak mendapat bayaran.
Pernyataan tersebut dilontarkan oleh seorang relawan Piala Dunia 2022 asal Indonesia, yakni Hery Kartono.
Jurnalis Tribunnews, Eko Priyono, berkesempatan bertemu dan mewawancarai Hery Kartono, Jumat (2/12/2022).
Dari pantauan langsung via Facebook Wartakota, Hery menuturkan bahwa dirinya tidak dibayar selama menjadi relawan.
Meskipun begitu, Hery terlihat cukup senang karena bisa mendapat sepatu dan baju training gratis bermerek saat menjadi relawan Piala Dunia 2022.
"Saya dapat sepatu dan training gratis merek lo," kata Hery sambil tertawa.
Namun, hal tersebut bukanlah sebuah alasan utama mengapa Hery mau menjadi relawan Piala Dunia 2022.
Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 94 95 96 97 Kurikulum Merdeka, Uji Kompetensi Bab 3 - Halaman all
20 Latihan Soal IPAS Kelas 4 SD BAB 4 Kurikulum Merdeka serta Kunci Jawaban, Perubahan Bentuk Energi
Lantas, apa alasan yang membuat Hery tertarik menjadi relawan Piala Dunia 2022?
Baca juga: Hery Kartono, Relawan Piala Dunia 2022 Qatar Asal Indonesia: Lolos dari 300.000 Pelamar
Ingin Berkontribusi untuk Qatar
Ia pun mengaku bahwa dirinya menjadi relawan Piala Dunia 2022 karena ingin berkontribusi untuk Qatar selaku tuan rumah.
Selain itu, ia menilai bahwa momentum Piala Dunia 2022 sangatlah berharga yang tidak mungkin bisa kejadian lagi di Qatar.
"Kalau kita bicara sebagai penduduk, saya cari makan dan hidup di Qatar."
"Kalau saya dibayar karena pekerjaan itu wajar, dimanapun."