Namun, pada laga Perempat final nanti, Mbappe akan menghadapi bek Inggris yang kekuatan pertahanannya dibangun di atas fondasi yang sama, kecepatan.
Kemampuan Kyle Walker untuk memulihkan situasi dengan kecepatannya adalah salah satu alasan Manchester City menjadikannya bek termahal di dunia ketika mereka mengontraknya seharga 50 juta pound (Rp 955 Miliar) lima tahun lalu.
Kedua pemain telah dihitung sebagai yang tercepat dalam permainan, dengan kecepatan tertinggi sekitar 36,5 kilometer per jam, tetapi seberapa cepat mereka dalam pertandingan nanti yang akan membuat berbeda.
Mbappe lebih ramping daripada Walker yang berotot, Mbappe menyamakan Walker sebagai tank tempur.
Mbappe yang berusia 23 tahun tidak diragukan lagi berada di puncak kekuatannya, masih belum jelas apakah Walker, 32 telah pulih sepenuhnya dari operasi pangkal paha yang dia jalani pada bulan Oktober yang membuat partisipasinya di Piala Dunia sempat diragukan.
Walker dua kali ditipu oleh pemain sayap Senegal Ismaila Sarr akhir pekan lalu, meskipun lebih dengan tipu daya daripada kecepatan, dan belum menunjukkan apakah dia sudah kembali 100 persen.
Walker mengingatkan semua orang bahwa dia tidak akan memberi karpet merah kepada Mbappe.
"Saya mengerti apa yang harus saya lakukan dan itu adalah menghentikannya," katanya seperti dikutip Reuters.
"Ini mungkin lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, tapi saya tidak meremehkan diri saya sendiri. Saya telah bermain melawan banyak pemain hebat di Man City dan Inggris."
Walker telah menghadapi Mbappe empat kali di Liga Champions. Potensi Walkermeredam Mbappe bisa membuat pelatih Didier Deschamps meminta Mbappe untuk beroperasi di kanan melawan Luke Shaw yang berpengalaman tetapi jauh lebih lambat.
Itu akan melibatkan pergeseran Ousmane Dembele yang tidak jauh di belakang Mbappe di antara pemain Prancis di Qatar dan hampir sama cepatnya, dan mengacaukan sistem pertahanan lawan.
Seperti yang dikatakan Walker, akhirnya dia bosan dengan pertanyaan yang terfokus pada Mbappe.
"Pertandingannya bukan Inggris vs Mbappe, ini Inggris vs Prancis," katanya.
Les Bleus ingin menjadi tim pertama yang mempertahankan gelar sejak Brasil pada 1958-1962.
Meski mereka dilanda cedera yang membuat sejumlah pemain seperti Paul Pogba, Ngolo Kante, dan Karim Benzema absen. (Tribunnews/mba)
Inggris vs Prancis