Fans dapat melihat trofi Piala Dunia di Museum Sepak Bola Dunia FIFA di Zurich, Swiss.
Selain itu, trofi asli juga ditampilkan dalam sejumlah acara resmi, seperti ketika pengundian grup.
Pernah Dicuri 2 Kali
Trofi Piala Dunia saat ini diberi nama Jules Rimet. Ia merupakan seorang mantan presiden FIFA yang berperan penting dalam menciptakan turnamen pada tahun 1929.
Dalam sejarahnya, trofi tersebut pernah dicuri markas Konfederasi Sepak Bola Brasil di Rio de Janeiro pada 19 Desember 1983 dan tidak pernah ditemukan.
Peristiwa itu terjadi setelah Brasil menjuarai Piala Dunia ketiganya pada 1970 dan berhak menyimpan trofi Piala Dunia secara permanen. Setelah terjadi pencurian itu, trofi baru dibuat pada 1974 dan masih bertahan hingga saat ini.
Pertama kali diciptakan tahun 1930
Perlu diketahui bahwa diciptakannya trofi Piala Dunia beriringan dengan dicetuskannya Piala Dunia yang pertama kali digelar pada tahun 1930.
Pada saat itu, Uruguay menjadi tuan rumah Piala Dunia pertama usai Presiden FIFA, Jules Rimet, menggagas turnamen sepakbola antarnegara ini.
Dilansir dari History, Jules adalah Presiden FIFA yang terpilih pada tahun 2021. Ia lahir di Theuley-les-Lavoncourt, sebuah desa kecil di Perancis, pada 14 Oktober 1873.
Jules adalah sosok yang mencintai olahraga, bahkan ia terlibat dalam pendirian sebuah klub olahraga di Paris bernama Red Star.
Dari situlah, ia membantu kemajuan sepakbola di Prancis dan selanjutnya menduduki jabatan sebagai Presiden Federasi Sepakbola Prancis yang pertama pada tahun 1919.
Perjalanannya di dunia sepakbola lantas berlanjut sebagai Presiden FIFA yang ketiga dan momen inilah yang dimanfaatkan untuk menginisasi gelaran Piala Dunia pertama.
Dilansir dari Olympics, pembuatan trofi untuk calon pemenang Piala Dunia pertama ini dipercayakan kepada Abel Lafleur.