Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno bersilaturahmi ke kantor PP Muhammadiyah, di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (13/8).
Usai silaturahmi tersebut, Sandiaga sempat membahas mengenai tim sukses (timses) kubunya dengan awak media.
Ia mengatakan ulama akan menjadi bagian terpenting dalam timses itu. Meski begitu, ia tidak ingin terburu-buru dalam menyusunnya.
"Prabowo sedang menyusun (timses) kita ingin cepat tapi kita tak ingin terburu-buru, dan tentunya ulama akan jadi bagian terpenting dari tim pemenangan dan kita akan terus memuliakan ulama," ujar Sandiaga, di kantor PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (13/8/2018).
Selain itu, pihak PP Muhammadiyah disebutnya memberikan masukan terkait timses tersebut. Beberapa individu dari PP Muhammadiyah, kata dia, juga menyatakan siap bergabung di timses.
Namun, mantan Wagub DKI Jakarta itu menegaskan posisi Muhammadiyah tidak dalam posisi politik praktis.
Lebih lanjut, meminta masyarakat bersabar untuk mengetahui siapa saja yang akan berada di timsesnya. Sandiaga mengaku nama-nama yang masuk masih akan dipelajari terlebih dahulu.
Baca: BNN Bilang 24 Persen Pengguna Narkoba Adalah Pelajar, Ini Tanggapan Kemendikbud
"Dari PP Muhammadiyah sendiri ada individu dan tentunya Muhammadiyah tak berpolitik praktis tapi ada beberapa individunya menyatakan siap bergabung," jelasnya.
"Tentunya kami sampaikan bahwa ini nanti akan digodok di tim yang digawangi para sekjen dalam beberapa hari kedepan untuk menentukan struktur dulu dari tim setelah itu dari pada tim setelah itu dipilih nama-namanya," tukas Sandiaga.