Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon Wakil Presiden Sandiaga Uno mengakui ada beberapa gerai Ok Oce Mart di Jakarta yang akan tutup dalam beberapa hari ke depan.
Konsep gerai Ok Oce Mart mulai jadi perbincangan saat Sandiaga Uno mengkampanyekan diri sebagai wakil gubernur Jakarta bersama Anies Baswedan hingga dibuka beberapa gerai saat Sandiaga mulai menjabat jadi orang nomor dua di ibukota.
Baca: Begal Sadis Tewaskan Mahasiswi, Begini Kegeraman Ridwan Kamil
Saat ditanya mengenai fenomena itu, Sandiaga mengatakan belum mau membawa konsep Ok Oce Mart ke level nasional saat masa kampanye Pilpres 2019 berlangsung.
"Kalau di Jakarta sudah kokoh baru akan kita bawa ke level nasional, kami coba dulu satu dua pilot project, jangan sampai tim sudah berpikir ke nasional, sementara di Jakarta belum ajeg,” ucapnya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (31/8/2018).
Sandiaga membantah bahwa tutupnya beberapa gerai Ok Oce Mart terjadi karena dirinya mundur sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Baca: Kejanggalan Sudah Tercium di Proyek Pelebaran Jalan Nangka yang Seret Nur Mahmudi Ismail
"Bukan karena itu, Pak Anies sudah komitmen dengan Ok Oce Mart, tim Ok Oce juga komitmen,” imbuhnya.
Sandiaga menekankan dalam kondisi ekonomi Indonesia sekarang ini wajar bila ada beberapa gerai yang tutup.
"Dengan kondisi ekonomi sekarang pengelolaan manajemen dan pengelolaan peluang usaha menjadi kunci keberhasilan, tergantung lokasi juga serta kinerja sumber daya manusianya,” kata Sandiaga.
Baca: Nilai Tukar Rupiah Tembus Rp 14.710 Per Dollar AS, Darmin: Ini karena Krisis Argentina
Seperti diketahui ada beberapa gerai Ok Oce Mart yang tutup seperti di kawasan Jalan Warung Jati Barat, Jakarta Selatan.
Ok Oce Mart itu kabarnya tidak akan beroperasi lagi setelah kontrak ruko berakhir tanggal 1 September 2018 mendatang.