Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin, menerima silaturahmi dari para ulama dan Kiai-Kiai Jakarta Utara di Rumah Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (12/11/2018).
Pertemuan ini diawali dengan mengaji pagi, salat subuh berjamaah, berzikir dan mendengar ceramah dari Ketua non-aktif Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu.
Acara dimulai sekitar pukul 05.30 WIB, di Rumah Situbondo.
Baca: TERPOPULER- Sebut Maia Estianty Tolak Bangun Rumah Berdempetan di Cisarua, Ahmad Dhani: Menghina Itu
Dalam kesempatan itu, Ma'ruf menyampaikan pentingnya menjaga kehidupan berbangsa dan bernegara serta merajut kerukunan antar umat beragama.
Hal itu guna menjaga kondisi yang kondusif di tengah masyarakat.
Baca: Jokowi Presiden yang Mendobrak Tradisi Kekuasaan yang Selama Ini Didominasi Elite Politik Lama
Terlebih, bangsa Indonesia akan menghadapi Pemilu dan Pilpres 2019 mendatang.
"Kita menghadapi kehidupan berbangsa bernegara, menjaga negara, menjaga agama, mengawal keutuhan, menjaga persatuan dan supaya nanti dalam menghadapi pemilu dan pilpres tidak terjadi konflik," kata Ma'ruf Amin.
"Tetap menghargai perbedaan sehingga suasana tetap kondusif," tambahnya.
Baca: Via Vallen Ogah Klarifikasi Langsung Soal Cover Lagu SID, Jerinx: Saya Minta Maaf? Never
Sementara itu, perwakilan Kiai NU Jakarta Utara, KH Ali Mahfud mengatakan, Ma'ruf Amin berpesan agar terus menjaga kerukunan bangsa dan bagaimana cara menghadapi tantangan bangsa ke depan.
"kita mendengarkan tausiah Kiai Ma'ruf Amin, bagaimana kondisi tentang nusa dan bangsa bagaimana ke depan sudah barang tentu kami para warga NU di Jakarta Utara akan selalu mendukung orang tua kami," terang KH Ali Mahfud.
Dalam acara silahturahmi tersebut, Ma'ruf Amin dan Kiai serta ulama NU Jakarta Utara juga berdialog soal kondisi bangsa.