News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

La Nyalla Siap Potong Leher Jika Prabowo Menang di Madura, Pakar Ungkap Peta Politik Madura

Editor: Januar Adi Sagita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

La Nyalla Mataliti bersama cawapres nomor urut 01, Ma'ruf Amin di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (11/12/2018).

TRIBUNNEWS.COM, MADURA - Mantan politisi Partai Gerindra, La Nyalla Mattalitti berbicara blak-blakan soal kemenangan Prabowo di Pulau Madura saat Pilpres 2014 lalu.

Selain itu, La Nyalla juga siap menggorok lehernya jika Prabowo bisa menang lagi di Madura pada Pilpres 2019 mendatang.

La Nyalla menyebut kemenangan Prabowo di Madura pada Pilpres 2014 disebabkan oleh isu Jokowi sebagai PKI.

Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Provinsi Jawa Timur periode 2017-2022 itu pun telah membantah dan membenarkan kalau dirinya yang membuat isu tidak benar tersebut.

Hal itu disampaikan La Nyalla usai bertemu dengan cawapres nomor urut 01, Ma'ruf Amin di Jalan Situbondo 12, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (11/12/2018).

“Potong leher saya kalau Prabowo menang di Madura. Sebab dulu Prabowo menang karena orang percaya bilang Pak Jokowi PKI. Begitu ini dibuka bahwa itu tidak benar sama sekali. Akan kebalik,” kata La Nyalla seperti yang dilansir dari Tribunnews.com, Rabu (11/12/2018).

La Nyalla mengatakan, nama Jokowi saat ini sudah sangat baik sebagai sosok pemimpin bangsa yang taat kepada agama.

Ia pun yakin, Jokowi-Kiai Ma’ruf akan menang dengan perolehan suara di atas 70 persen.

“Pak Jokowi itu ahli puasa. Makanya pantas 2014 menang. Orang Indonesia yang berdoa semoga diberikan pemimpin dan presiden terbaik. Yang dikasi kan Pak Jokowi. Berarti kan Pak Jokowi orang baik,” jelasnya.

Ia mengaku akan bekerja keras demi memenangkan Jokowi-Ma'ruf, terutama di wilayah Jawa Timur.

 

Baca selengkapnya>>>>>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini