Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno Priyo Budi Santoso meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak meremehkan calon presiden Prabowo Subianto.
Jokowi diingatkan jangan terlalu merasa paling berpengalaman dalam memimpin negara.
Priyo menilai ucapan Jokowi di acara deklarasi dukungan alumni Universitas Indonesia soal pentingnya pengalaman memimpin bertujuan meremehkan Prabowo.
Baca: Truk Anjlok di Perlintasan Kereta Citayam-Bojonggede Akibat Pengemudi Tidak Paham Kondisi Jalan
"Seolah-olah hanya mereka yang punya pengalaman. Jangan juga menyepelekan Pak Prabowo kurang pengalaman," ujarnya di Kantor DPP PKS, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (13/1/2019).
Menurut Priyo, Prabowo malah memiliki kelebihan lantaran tak cuma berkiprah di politik.
Ia mengungkit Prabowo telah mengabdikan hidupnya untuk Indonesia sejak masih aktif di militer.
Priyo juga menyebut capres jagoannya itu berprestasi selama menjadi tentara.
Baca: Polda Jateng Periksa 10 Tersangka Kasus Sweeping, Poresta Solo Olah TKP di Silir
Sekretaris Jenderal Partai Berkarya itu mengatakan, Jokowi sebaiknya tidak menihilkan Prabowo soal pengalaman itu.
Menurutnya, pernyataan serupa bisa dikembalikan kepada Jokowi yang dianggap tak berhasil memimpin negara oleh sebagian pihak.
"Gimana kalau kami jawab, beliau berpengalaman satu periode sebagai presiden tapi hasil dan prestasinya masih biasa-biasa saja," katanya.
Baca: TKN Jokowi-Maruf Bantah Ada Kepentingan Politik di Balik Terbentuknya TGPF Kasus Novel Baswedan
Dia menuturkan, seharusnya Jokowi fokus membeberkan gagasannya.
Nantinya, kata Priyo, masyarakat yang akan menentukan pilihannya.
"Uji gagasan-gagasan besar silakan, kemudian masyarakat nanti akan menentukan," tutur Priyo.