TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Penasihat Majelis Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), Akbar Tandjung optimis banyak anggota KAMHI yang mendukung calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo di Pemilihan Presiden 2019.
"Sepengetahuan saya cukup banyak dari warga KAHMI yang menyatakan dukungan ke Pak Jokowi. Tapi saya tidak menyatakan saya merepresentasi, tapi saya tahu warga KAHMI juga mengatakan ke saya akan memberikan dukungan ke Jokowi," kata Akbar dalam acara peringatan ke-72 tahun Himpunan Mahasiswa Islam dan syukuran Lafran Pane sebagai pahlawan nasional di kediaman Akbar Tandjung, Jalan Purnawarman, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (5/2/2019).
Akbar tidak bisa mengklaim dukungannya mewakili HMI. Namun, ia akan mengajak anggota HMI memilih Jokowi.
"Saya menggunakan hak pilih saya, dan hak pilih saya kepada Pak Jokowi. Pilihan saya akan mempengaruhi adik-adik saya atau memberikan dukungan beliau, saya rasanya memang akan mempengaruhi. Tapi, sejauh mana pengaruhnya saya tentu tidak bisa mengatakan," ujar Akbar.
Baca: Jokowi : Kampanye Kan Perlu Menyerang, Masa 4 Tahun Diem Aja
Sementara itu, Calon presiden Joko Widodo (Jokowi) bersyukur mendapatkan dukungan dari Akbar Tandjung pada Pilpres 2019.
Menurutnya, Akbar Tandjung merupakan tokoh besar diorganisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), KNPI, hingga Partai Golkar.
"Jadi apa yang beliau sampaikan pasti memiliki pengaruh yang sangat besar," kata Jokowi usai menghadiri acara tersebut.
Jokowi melihat, dukungan Akbar kepada dirinya bersama cawapres Ma'ruf Amin, beralasan pembangunan infrastruktur yang perlu kesinambungan dan pertumbuhan ekonomi yang terjaga dengan baik.
"Kalau Pak Akbar Tandjung menyampaikan tadi mengenai pentingnya infrastruktur yang memang sangat penting," ucapnya.
Jokowi mengapresiasi Akbar Tandjung atas dukungannya pula terhadap pembangunan infrastruktur yang gencar pemerintah lakukan di daerah-daerah. Ia mengingatkan kalau pembangunan infrastruktur sangat penting.