TRIBUNNEWS.COM - Adik calon presiden (capres) nomor urut 02, Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo membeberkan fakta terkait Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sempat menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Hal ini disampaikan Hashim saat berada di acara bincang bersama anaknya, Rahayu Saraswati, Minggu (10/3/2019).
Melalui video yang beredar, Hashim menceritakan awal mula dirinya dan Prabowo meminta Jokowi untuk maju menjadi Gubernur DKI Jakarta dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2012 silam.
• Sebut Prabowo-Sandi Unggul di Jawa Barat, BPN: Karena Kinerja Ekonomi Pemerintahan Pak Jokowi Rendah
Bahkan, Prabowo sempat lupa nama Jokowi saat menjabat sebagai Wali Kota Solo.
"Ini kenyataan lho, Pak Prabowo lupa nama Walikota Solo, teman saya? Oh Joko Widodo? Saya dengar dia berminat mau jadi calon Gubernur DKI," ujar Hasyim menirukan Prabowo saat itu.
Namun, Hasyim mulanya menganggap Jokowi hanya akan maju di Pilgub Jawa Tengah.
• Fahri Hamzah Sebut Hashim dan Jokowi Bisa Dipidana karena Klaim Dana Pilgub: Tanya Hotman Paris Deh
Prabowo tetap bersikeras meminta Hashim untuk menghubungi Jokowi pada saat itu juga.
"Saya langsung telepon Pak Jokowi waktu itu. Ini bulan April. Pak Jokowi ini Hashim. Saya sama kakak saya Prabowo, kita lagi bicara mengenai pemilihan Gubenur DKI, apa bapak berminat untuk maju Gubernur DKI?," tanya Hasyim pada Jokowi.
Jokowi yang ditelepon mengatakan dirinya berminat, namun dari PDIP belum ada tawaran untuknya.
Menurut Jokowi, PDIP saat itu lebih mengajukan Fauzi Bowo untuk kembali mencalonkan Gubernur DKI Jakarta.