Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Akademisi dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Leo Agustino menilai beredarnya foto alat kontrasepsi bergambar Paslon Jokowi - Maruf Amin untuk mendiskreditkan paslon nomor urut 01 itu.
"Saya khawatir arahnya mendeskresitkan Paslon Jokowi - KMA, terutama Pak Jokowi yang memang selama ini selalu dikaitkan dengan LGBT dan seterusnya," ujarnya kepada Tribunnews.com, Minggu (10/3/2019).
Menurut dia, reproduksi pendeskreditan seperti ini menjadi sesuatu yang berbahaya terutama jelang 17 April yang kurang dari 40 hari kedepan.
Baca: TKN Optimistis Jokowi - Maruf Amin Menangi Pilpres
Dia menilai, pendeskreditan melalui beredarnya foto alat kontrasepsi bergambar paslin 01 juga akan menggerus suara Jokowi - Maruf Amin.
"Jelas menggerus suara Paslon 01 yang sampai saat ini perolehan suaranya di antara 52-54 persen, jika merujuk beberapa hasil survei lembaga terpercaya," jelasnya.
Baca: Baru Berusia 7 Tahun Mikhalya Bakrie Kirim Chat Begini, Suami Nia Ramadhani: Langsung Runtuh Dunia
Ia pun menegaskan, dalam versi kompetisi politik, untuk menurunkan elektabilitas lawanya dengan cara kampanye hitam.
Pasangan Jokowi - Maruf Amin menjadi sasaran dari kampanye hitam tersebut.
Siapakah yang diuntungkan dengan kampanye hitam demikian?
"Jika ini kampanye hitam, maka yang diuntungkan tentu lawan dari Paslon Jokowi - Maruf Amin," jawabnya.
Baca: Dituding Rebut Reino Barack dari Luna Maya, Syahrini: Bukan Jodoh Jadi Tersingkir Sendiri
Sebelumnya Foto produk alat kontrasepsi dibungkus paket bergambar capres-cawapres 01 Jokowi - Maruf Amin beredar di media sosial dan grup-grup watshapp, Sabtu (9/8/2019).
Juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi - Maruf Amin, Ace Hasan Syadzily mengecam beredarnya gambar tersebut.
Menurut Politikus Golkar itu pembuat dan penyebaran gambar produk Kondom bergambar Jokowi - Maruf Amin merupakan kampamye hitam untuk mendiskreditkan pasangan Capres-Cawapresnya.
"Sudah keterlaluan cara-cara kampanye hitam yang dilakukan untuk mendeskreditkan pasangan kami. Mereka sudah tidak memiliki cara untuk mengalahkan kami kecuali dengan cara-cara seperti itu," ujar Ace saat dihubungi, Minggu, (10/3/2019).
Kampanye hitam dengan menggunakan gambar alat kontrasepsi yang disandingkan dengan foto Jokowi - Maruf Amin tersebut menurutnya paralel dengan fitnah yang mengatakan bahwa pasangan Capres-Cawapres nomor urut 01, pro LGBT.
"Ini pararel dengan fitnah jika kami menang maka akan pro-LGBT, seks bebas dan lain-lain, yang dilakukan Ibu-ibu di Karawang beberapa saat lalu," katanya.