Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakapolda Metro Jaya Brigjen Wahyu Hadiningrat menyebut penutupan sejumlah pintu akses masuk maupun keluar kawasan Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta Pusat jelang pelaksanaan debat ketiga di Hotel Sultan, sengaja dilakukan demi keamanan.
Akses masuk satu-satunya ke kawasan GBK adalah lewat pintu 10 dengan pengawasan yang diperketat lewat pemeriksaan setiap kendaraan yang akan masuk.
"Masuk ke GBK hanya pintu 10, semua steril," kata Wahyu di lokasi Minggu (17/3/2019).
Dua pintu lainnya yang menjadi akses masuk terletak di Jalan Gatot Subroto. Pintu tersebut khusus untuk VVIP dan VIP, yakni akses para peserta debat dan tamu undangan.
Baca: Jelang Debat Cawapres, Maruf Amin Lontarkan Pujian ke Sandiaga: Anak Muda Kreatif dan Pintar
"Pengunjung yang mau masuk GBK melalui pintu 10. Tapi kalau peserta debat, ada pintu di Gatot Subroto ada dua pintu. Itu untuk VIP, VVIP dan peserta," jelas dia.
Baca: Kisah Dramatis Penyelamatan Bayi 5 Bulan yang Terjebak di Kolong Rumah Oleh Anggota Yonif RK 751/VJS
Sedikitnya, ada 4.447 personel gabungan bakal mengamankan acara debat ketiga malam ini. TNI, Polri, Dinas Perhubungan dan Satpol PP DKI Jakarta turut serta mengamankan debat.
Perkuatan pengetatan ini juga disinyalir sebagai upaya pencegahan terjadinya peristiwa ledakan seperti pada pelaksanaan debat kedua pada 17 Februari kemarin. Seperti diketahui, dalam debat kedua lalu, ada ledakan sebuah petasan kawasan parkir timur GBK.