Laporan Wartawan TribunSolo.com, Asep Abdullah Rowi
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Badan Pemenangan Nasional (BPN) capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga S Uno (Prabowo-Sandi) meminta bantuan 23 negara Uni Eropa saat Pemilu 17 April 2019.
Ketua BPN Prabowo-Sandi, Djoko Santoso mengungkapkan, bantuan itu berupa pengiriman observer atau pemantau internasional.
"Saya didatangi 23 duta besar (dubes) negara-negara Uni Eropa," ungkap dia saat hadir di Posko Garda RSP di Jalan Rajiman nomor 483, Laweyan, Kelurahan Bumi, Kecamatan Laweyan, Solo, Jumat (22/3/2019).
Lantas lanjut mantan Penglima TNI itu, BPN meminta observer atau pemantau internasional itu untuk mengawasi pelaksanaan Pemilu 17 April 2019 mendatang.
"Saya sampaikan apa di negara tuan-tuan orang gila nyoblos? Apakah di negara tuan satu desa hanya kepala desa yang mencoblos dengan yang namanya noken?," tuturnya.