Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, SURAKARTA - Ribuan pedagang beras asal Sragen, turut menghadiri acara kampanye akbar calon presiden Joko Widodo (Jokowi) di lapangan Sriwedari, Surakarta, Selasa (9/4/2019).
Pantauan di lokasi, beberapa di antara mereka membawa atribut kampanye dengan tulisan Sragen Jokowi.
Baca: Tol Pasuruan-Probolinggo Diresmikan, Jokowi Minta Jalan Tol Segera Dibuka dan Digratiskan Dua Minggu
Billy Haryanto, salah satu pedagang beras asal Sragen, mengatakan alasan utama memilih Jokowi lantaran kinerja mantan Gubernur DKI Jakarta itu sudah terbukti.
“Kami pilih karena beliau bekerja dengan baik,” ujar Billy.
Menurutnya, kinerja yang baik tersebut, salah satunya upaya menurunkan harga beras yang melonjak akhir tahun lalu.
Melalui Badan Urusan Logistik yang menggelar operasi pasar di mana-mana, kata Billy, Jokowi berhasil menurunkan harga beras yang melonjak saat itu.
"Jokowi layak kembali menjabat presiden agar semua pencapaian selama ini dilanjutkan termasuk pembangunan infrastruktur seperti proyek jalan tol," ujarnya.
Saat orasi politiknya, Jokowi membidik perolehan suara pada Pilpres 2019 di kampung halamannya, Solo mencapai 90 persen.
Menurut Jokowi, saat Pilpres 2014 dirinya yang berpasangan dengan Jusuf Kalla dan juga melawan Prabowo Subianto, meraup suara 84 persen di Surakarta.
"Pada 2014 kita mendapatkan 84 persen. Awas, saya berasal dari Solo (Surakarta), jangan sampai dapatnya sama dengan 2014, harus lebih dari 84 persen. Setuju, acung jarinya," kata Jokowi yang disambut teriakan setuju oleh pendukungnya.
Jokowi meminta para pendukungnya di Surakarta untuk bekerja keras dalam mencapai target perolehan suara bagi pasangan nomor urut 01 sebanyak 90 persen.
"Kita dapat berapa nanti? Di 2019 dapat berapa? Di atas 90 persen, tunjuk jari," ucap Jokowi dengan tegas.
Baca: Cerita Tiga Sahabat Jokowi saat Naik Gunung Kerinci: Pendiam, Sepatu Kets, Ketinggalan Pesawat
Tampak para pendukungnya mengangkat jarinya dan berteriak kata siap kepada Jokowi yang berada di atas panggung.
"Tidak ragu saya kalau seperti ini. Insya Allah apa yang kita sepakati hari ini akan terjadi dan kita harus kerja keras karena waktunya tinggal 8 hari," ujar Jokowi.