TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno berjanji tak menerima gaji saat terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden mendatang.
Cawapres Sandiaga Uno mengatakan, gaji yang keduanya dapat akan diberikan kepada kaum yang membutuhkan, kaum dhuafa dan anak yatim.
"Kami berkomitmen untuk tidak mengambil gaji serupiah pun jika kami mendapatkan amanah, kami akan memberikannya kepada negara, anak yatim dan kaum dhuafa," kata Sandiaga dalam sesi penutup debat kelima pilpres 2019, di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Sabtun(13/4/2019).
Baca: Keluarga Tersangka Pengeroyokan Siswi SMP Laporkan 3 Akun Medsos, Ini Alasannya
Ia beralasan, hal itu menjadi bukti bahwa Prabowo-Sandi memimpin atas dasar rakyat Indonesia.
"Kami berterima kasih kepada masyarakat Indonesia yang luar biasa memberikan amanah kepada kami," tutur mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
Sandiaga berharap masyarakat dapat datang ke TPS pada 17 April dan memilih dirinya dan Prabowo Subianto, untuk kehidupan dan masa depan yang terbaik.
"Ingat tanggal 17 April datang ke TPS, yang artinya TPS adalah Tusuk Prabowo Sandi. Mau harga listrik turun, mau lapangan kerja, mau BPJS lebih baik, mau guru honorer memiliki kehidupan baik, ingat ke TPS, tusuk Prabowo Sandi," kata dia.