Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf, Hasto Kristiyanto menanggapi rencana pertemuan pihaknya dengan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga.
Menurut Hasto Kristiyanto, saat ini semua pihak di TKN Jokowi-Maruf tengah fokus mencermati rekapitulasi suara.
Baca: Respon PDIP Terkait Rekomendasi Bawaslu Soal Penghitungan Ulang 26 Kecataman di Surabaya
Sehingga rencana pertemuan resmi dengan BPN diperkirakan belum terjadi dalam waktu dekat ini.
"Semua tengah berkonsolidasi untuk mencermati proses rekapitulasi termasuk partai politik. Semuanya fokus pada rekapitulasi pemilih untuk mengamankan suara rakyat itu skala prioritas," kata Hasto Kristiyanto di kantor DPP PDI Perjuangan, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (22/4/2019).
Meski demikian, Sekjen PDI Perjuangan ini menekankan pihaknya mengedepankan prinsip persaudaraan.
Ia merasa persatuan bangsa seusai pemilu penting dilakukan nantinya bila suara rakyat sudah berhasil dikawal dengan baik.
"Prinsipnya kita mengembankan semangat persaudaraan demi persatuan bangsa. Bahwa itu belum momentumnya, tapi semangat itu terus kita kedepankan karena pemilu telah selesai," ujar Hasto.
Lebih lanjut, Hasto enggan mengkonfirmasi rencana pertemuan Luhut Binsar Pandjaitan dengan Prabowo pada Senin, (22/4/2019) yang diduga batal.
Baca: Gatot Nurmantyo Temui Prabowo di Kertanegara
Meski, langkah komunikasi awal dengan kubu Prabowo-Sandi sudah dilakukan.
"Prinsipnya melalui media dan komunikasi intens dengan para elit partai ketukan pintu itu sudah dilakukan," jelas Hasto.