Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia adalah negara besar yang membutuhkan peran semua pihak untuk bersama-sama memajukannya menjadi negara yang kuat, berdaulat, maju dan mandiri.
Pemilu 2019 sudah berhasil menghasilkan Pemimpin Nasional dan wakil-wakil rakyat. Saatnya menguatkan kembali nilai kebangsaan yang selama ini menyatukan entitas bangsa yaitu sila ketiga Pancasila, Persatuan Indonesia.
Demikian dikatakan Direktur Relawan TKN Jokowi-Ma'ruf Maman Imanulhaq saat memberikan Tausiah Kebangsaan di Forum Kemitraan Ormas di Le Meridean Hotel, Selasa (21/5/2019).
Acara yang diselenggarakan Direktorat Organisasi Kemasyarakatan, Direktorat Jendral Politik Dan Pemerintahan Umum dan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia ini dihadiri beberapa ormas dari dua kubu yang beda pilihan politik saat Pilpres 2019.
“ Bangsa Indonesia adapah bangsa besar yang memiliki daya rekat yang begitu kuat untuk kembali merajut persaudaraan sebagai anak bangsa. Pilpres tidak boleh menyisakan keretakan sosial yang melebar dan mengancam keutuhan NKRI," jelas Dewan Syura DPP PKB ini.
Maman menambahkan bahwa seluruh elemen bangsa harus bersyukur karena pemungutan suara berjalan lancar. Dan ini telah membuktikan bahwa demokrasi kita bisa berjalan dengan baik, damai dan aman.
Baca: Kondusif Setelah Ricuh, Kini Seluruh Sisi Menuju Gedung Bawaslu Dibarikade Brimob
Menanggapi keputusan hasil rekapitulasi nasional pilpres, pemilihan anggota DPR, anggota DPRD, dan anggota DPD oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam rapat pleno KPU di gedung KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (21/5/2019), Caleg DPR RI terpilih Dapil Jabar 9 ini meminta semua pihak untuk menghormati keputusan itu.
“Alhamdulillah, proses Pemilu 2019 sudah berjalan lancar. Sudah tiba saat untuk sujud syukur dengan penuh kesadaraan bahwa kita ini bukan apa-apa kecuali atas kehendakNya. Yang menang jangan jumawa. Yang belum berhasil tetap legawa," ungkap Maman
"Kita hormati proses dan mekanisme yang ada. Termasuk menghormati kelompok masyarakat yang menyalurkan hak konstitusinya dengan unjuk rasa dengan tertib dan damai. Kita dukung Polri yang menertibkan para perusuh," tegas Tokoh Muda NU ini.