TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Kontingen Jawa Barat mulai merintis "Jabar Kahiji" dengan memimpin klasemen sementara perolehan medali emas PON XVIII/2012 menyalip tuan rumah Riau, Minggu.
"Berdasarkan perolehan medali hari ini (Minggu), Jabar telah meraih enam medali emas, empat perak dan tiga perunggu. Perintisan sudah dimulai, tapi kami sadari peperangan masih panjang," kata Sekretaris Satgas Kontingen PON XVIII Jabar Ny Lili Rolina di Pekanbaru, Riau.
Sepanjang Minggu (9/9) Jawa Barat menambah lima medali emas, dua perak dan satu perungu.
Cabang olahraga renang menjadi penyumbang medali emas terbanyak pada Minggu, dengan menyumbang empat emas dan satu perak. Satu emas lainnya dipersembahkan oleh Dayung yang meraih satu emas dan dua perak.
Perunggu meraih satu perunggu dari nomor beregu artistik yang digelar di GOR Senam di Rumbai Sport Center.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Jawa Barat H Azis Syarif menyebutkan, raihan medali emas Jabar pada Minggu masih terkonsentrasi dari cabang renang dengan empat medali emas, namun ia berharap hari-hari berikutnya semakin merata di semua cabang olahraga.
"Peraihan medali emas itu dari atlet yang memang ditargetkan, ada yang gagal target, namun tergantikan yang lainnya," katanya.
Sementara itu peluang perolehan medali emas tambahan pada Senin (10/9) besok, diperkirakan akan menjadi `pertaruhan` Jabar dalam persaingan peraihan prestasi emas.
Nomor final yang akan diikuti atlet Jabar adalah tujuh nomor final renang, dua nomor loncat indah, 10 nomor atletik, empat nomor karate, aeromodeling, serta dua nomor panjat tebing.
"Peluang di olahraga air masih cukup besar peluangnya, beberapa cabang lainnya juga. Motivasi atlet secara umum cukup bagus dan mendukung," kata Azis Syarif menambahkan.