Laporan Wartawan Tribun Kaltim Budhi Hartono
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARUĀ - Cabang olahraga andalan Gulat Kaltim kembali mendulang tiga emas di PON XVIII 2012 di Riau. Tiga pegulat Kaltim yang menumbangkan medali emas yakni Rustang, Kusno Hadi Saputro dan Riyandi Febrico, di Gedung PKM Universitas Islam Riau, Jumat (14/9/2012).
Pelatih Gulat Kaltim Buyamin mengungkapkan, atlet asuhannya memberikan kejutan. Atlet Riyandi Febrico yang tidak diunggulkan justru berhasil merebut emas. "Tidak disangka-sangka, Febrico benar-benar membuat kejutan buat Gulat Kaltim. Dia membuktikan bahwa dia bisa disejajarkan atlet Gulat Kaltim yang diandalkan. Ini membanggakan buat saya dan Kaltim," kata Buyamin.
Hari kedua pertandingan Gulat Kaltim, menurunkan Rustang di nomor gaya grego roman kelas 66 Kg. Ia menyingkirkan pegulat Kalsel, Rian Akbar. Selama dua babak, Rustang menang dengan skor 1-0 dan 3-0. "Rustang tidak memberikan kesempatan lawan. Dia terus mengunci lawannya," tutur Buyamin.
Giliran Kusno Hadi yang diunggulkan dinomor gaya grego roman kelas 74 Kg. Ia berhasil mengalahkan Wijio atlet Gulat asal Bengkulu. Kusno menang dua pertandingan langsung dengan skor 1-0 dan 1-0. "Menang tipis, tapi Kusno clean," jelasnya.
Sedangkan Riyandi Febrico, ia mengaku yang benar-benar dikejutkan. Pegulat kelahiran Samarinda, 5 Februari 1986 mampu menghentikan langkah Lotus, atlet andalan asal DKI Jakarta. Meski tidak diunggulkan, namun Febrico berhasil menyabet emas di dua pertandingan dengan skor menang 1-0 dan 3-0. "Febrico sangat-sangat fantastis di babak final," ujarnya.
Total selama dua hari pertandingan Gulat digelar, cabor Gulat Kaltim sudah mengkoleksi lima medali emas dan satu perunggu. Sehari sebelumnya (Kamis 13/9) tiga pegulat Kaltim meraih dua emas M Aliansyah nomor gaya grego roman kelas 60 Kg dan Ardiansyah nomor gaya grego roman kelas 50 kg dan satu perunggu disumbangkan Suparmanto nomor gaya grego roman kelas 55 Kg.
Menurut Buyamin, dengan hasil raihan lima medali emas membuktikan kalau program latihan
kami sudah sesuai. Ia menambahkan, memasuki hari ketiga, besok (Sabtu 15/9) empat pegulat Kaltim masih akan bertanding masing-masing nomor tunggal dua putra dan dua putri.
Di nomor putra, Papang Ramadhani akan turun gaya grego roman kelas 96 Kg. Sedangkan, Budi Prasetyo turun di gaya grego roman kelas 120 Kg. Untuk nomor tunggal putra mentargetkan satu emas. "Papang target emas. Mudah-mudahan ada kejutan lagi," katanya.
Sedangkan di nomor putri, lanjut dia, Dian Putri Rahmaniah akan turun di gaya bebas 51 Kg. Dian Putri tidak ditarget medali emas. Alasannya, Dian masih junior. Untuk target emas, Buyamin mentargetkan Dewi Ulfah dinomor gaya bebas kelas 55 Kg, Menurut dia, Dewi Ulfah pegulat spesialisasi gaya bebas.