Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA – Hadirnya Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di tanah Papua membuat Provinsi yang berada di Timur Indonesia ini kini dilengkapi venue-venue dengan standar nasional bahkan internasional.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali bahkan memasukan Provinsi Papua sebagai salah satu dari 10 Provinsi yang masuk dalam sentra atau pusat pembinaan atlet Indonesia di dalam program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
Bahkan terbaru, Menpora Amali menyebutkan bahwa Presiden Joko Widodo pun mendukung rencana Provinsi Papua yang akan dijadikan sebagai Provinsi olahraga.
“Dalam DBON Papua itu jadi contoh sentra pembinaan atlet sehingga saya optimis bahwa kemajuan olahraga di Papua akan lebih baik lagi,” kata Menpora Amali dalam kunjungannya di Venue Dayung Teluk Youtefa, Jayapura, Jumat (8/10/2021).
”Apalagi keinginan masyarakat Papua, pemerintah provinsi Papua dan didukung oleh Presiden Joko Widodo, Papua akan dijadikan sebagai Provinsi olahraga karena kelengkapannya ada,” jelasnya.
Menpora berharap setelah PON XX Papua berakhir nanti pemerintah daerah di masing-masing klaster bisa memanfaatkan dengan baik.
Begitu juga dengan setiap induk cabang olahraga agar bisa mengadakan ajang yang bersifat nasional atau internasional di Papua ini.
Dengan begitu, Menpora meyakini kedepan banyak atlet-atlet berkualitas yang muncul.
“Ya, sekali lagi saya katakan bahwa venue-venue yang ada di PON XX ini termasuk venue dayung ini sudah standar internasional dan saya berharap ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Pemkot ataupun masyarakat Papua,” kata Menpora
Seperti diketahui, kehadiran Menpora Amali di Papua sejak 30 September lalu untuk memastikan PON XX Papua berlangsung dengan aman dan lancar.
Menpora dijadwalkan baru akan kembali ke Jakarta seusai penutupan PON XX Papua.