Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagian pebisnis properti memang terimbas pandemi, tapi sebenarnya sebagian masih terus menggeliat. Misalnya, untuk segmen rumah bersubsidi.
Firman Budiman, Direktur Utama PT Saipul Putra Sakti (Imanan Holding) mengatakan, penjualan rumah bersubsidi tak kenal pandemi karena kebutuhannya besar dan harganya terjangkau.
PT Saipul Putra Sakti (Imanan Holding) adalah pengembang perumahan Logam Bangun Setia 2 yang berada di kawasan Cibitung Bekasi Jawa Barat.
"Hingga saat ini dari awal tahun sudah terjual 1.300 unit, sebelumnya pada tahun 2020 lalu rumah yang terjual mencapai 1500 unit dan awal tahun kita akan siapkan akad kredit untuk 700 unit rumah,” jelas Firman kepada wartawan, Rabu (1/12/2021).
Firman menambahkan, potensi pasar rumah bersubsidi di timur Jakarta cukup tinggi mengingat di kawasan itu banyak industri membuat kebutuhan hunian menjadi tinggi.
Baca juga: Permintaan Rumah Tapak di Atas Rp 1 Miliar Kembali Menguat, Graha Raya Kembangkan Klaster Baru
"Apalagi lokasinya Cibitung yang berdekatan dengan Bekasi Barat dan Timur dan juga Cikarang, kemudian ke arah Jakarta dekat dengan Marunda,” jelas Firman.
Saat ini perumahan Logam Bangun Setia 2 yang luasnya 140 hektar sudah terbangun 4 ribu unit dengan tingkat hunian mencapai 70 persen.
Baca juga: Sektor Properti Rebound, Harga Rumah Tapak Naik Terus
Rencananya menurut Firman akan ada pengembangan lahan untuk merespon kebutuhan pasar.
“Selain kebutuhan pasar, kawasan ini kian strategis karena dekat dengan jalan tol Marunda – Cibitung yang saat ini pembangunannya terus berjalan dan yang akan beroperasi dalam beberapa tahun ke depan,” imbuhnya.
Baca juga: BTN Siap Salurkan 250 Ribu KPR Per Tahun untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah
Sementara untuk menjaga lingkungan tetap asli, Imanan Holding bersama BTN melakukan melakukan prosesi penanaman pohon di proyek perumahan Logam Bangun Setia 2.
Di perumahan ini, BTN menyumbang seribu bibit pohon, dan PT Saipul Putra Sakti juga menambahkan bibit pohon hingga menjadi 5 ribu.
Acara yang di gelar di halaman kantor pemasaran Logam Bangun Setia 2 ini dihadiri oleh Mochamad Yut Penta Kepala Divisi Subsidized Mortgage Lending Division, Edward Alimin Sjarif Kepala Kantor Wilayah 1 BTN, Ainoor Kardiman (Apersi Jabar) dan juga perwakilan dari dinas-dinas terkait Kabupaten Bekasi.
Baca juga: Tahun Depan, Apartemen Berkonsep TOD Diyakini Bakal Jadi Primadona
”Awalnya kita memberikan seribu bibit pohon, namun pihak developer menambahkan hingga 5 ribu bibit pohon. Alhamdulillah, gerakan berwawasan lingkungan dalam rangka HUT KPR pada 10 Desember mendatang mendapat respon developer,” jelas Mochamad Yut Penta Kepala Divisi Subsidized Mortgage Lending Division selepas acara penamanan pohon.
Kegiatan ini dilakukan BTN kepada semua mitra developer yang membangun perumahan, dari non subsidi hingga rumah subsidi dengan jumlah total mencapai 45 ribu bibit pohon. Ke depan menurutnya, BTN akan terus mendorong konsep perumahan berwawasan lingkungan.
Lokasi penanaman pohon ini beragam, dari mulai area yang bersifat umum hingga ke rumah-rumah warga dan pohon yang ditanam adalah pucuk merah, tabebuya, ketapang kencana hingga mangga.