News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hunian TOD yang Dekat Infrastruktur Transportasi Punya Nilai Jual Lebih Kompetitif

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prosesi topping off hunian high rise SQ Res di Jakarta Selatan, Sabtu (18/6/2022).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hunian dengan konsep Transit Oriented Development (TOD) saat ini mempunya nilai tinggi karena mengedepankan aspek konektivitas, aksesabilitas dan dan walkability yang menjawab kebutuhan masyarakat urban.

Permadi Indra Yoga, Direktur Pengembangan Bisnis Intiland mengatakan, proyek hunian yang dekat dengan sarana transportasi publik memiliki nilai dan daya jual lebih baik dibandingkan dengan hunian yang berada jauh dari sarana transportasi publik.

"Ibaratnya, kebutuhan sarana pendidikan, kantor hingga sarana hiburan ada di satu kawasan sehingga penghuninya cukup jalan kaki," kata Permadi di selakonferensi pers prosesi penutupan atap atau topping off tower South Quarter Residence (SQ Rés) di Jakarta Selatan, Sabtu (18/6/2022).

Kalaupun ada kegiatan atau aktivitas di luar kawasan, dekatnya sarana transportasi umum juga memberikan kemudahan bagi penghuni. 

Apartemen SQ Rés bermain di segmen mixed-use & high rise yang mulai dikembangkan tahun 2019 dan meliputi dua tower setinggi 23 lantai yang menempati lahan seluas 1,3 hektar yang lokasinya dekat MRT Lebak Bulus.

SQ Res merupakan pengembangan tahap II dari kawasan perkantoran terpadu South Quarter seluas 7,1 hektare yang akan bisa terus berkembang mencapai lebih dari 13 hektar.

Dia mengatakan, topping off menjadi momentum penting untuk mendorong kembali minat beli calon konsumen yang sempat turun selama masa pandemi Covid 19.

Baca juga: Tips Bikin Hunian Makin Nyaman, Hias Dinding Pakai Wallpaper Saja

"Kami mencermati pasar properti sudah berangsur-angsur membaik tahun ini seiring dengan pulihnya minat beli dan investasi properti masyarakat," katanya.

Kundarso, Pimpinan Proyek SQ Rés menjelaskan salah satu faktor sukses dalam proses pembangunan SQ Rés adalah adanya kesamaan komitmen dengan kontraktor, konsultan, dan seluruh pihak yang terlibat dalam proses pembangunan.

Baca juga: ADCP Bukukan Marketing Sales Hunian TOD Rp 104 Miliar di IPEX 2022

“Pembangunan tower D sudah masuk tahap penyelesaian fasad bangunan dan interior. Kami proyeksikan serah terima unit ke konsumen bisa dilakukan mulai triwulan kedua tahun depan,” kata Kundarso.

Perseroan optimistis proses penyelesaian pembangunan SQ Rés berjalan lancar dan serah terima unit ke konsumen bisa dilakukan tepat waktu.

Tahapan pembangunan akan difokuskan pada pekerjaan penyelesaian fasad, mekanikal dan elektrikal, serta penyelesaian fasilitas-fasilitas yang ada.

Baca juga: Konsep Aparthouse Pilihan Hunian Baru untuk Masyarakat Urban dan Serba Praktis

Dua tower apartemen SQ Rés tercatat menyediakan sebanyak 700 unit yang terbagi ke dalam beberapa tipe mulai yang terkecil dengan luas bangunan mencapai 30 m². Selanjutnya terdapat tipe 1 Kamar Tidur (KT) dengan luas 36 - 45 m², tipe 1 KT plus Ruang Kerja seluas 60 m².

SQ Rés menyediakan tipe 2 KT seluas 93 m² dan tipe 2 KT Corner seluas 86 m² serta unit paling besar yakni tipe Dual Key yang luasnya mencapai 117 m².

Dengan diluncurkannya program Intiland Collections, SQ Rés juga memberikan penawaran khusus di periode 15 Juni– Agustus 2022 berupa harga khusus mulai hanya Rp 1,1 milyar, diskon sampai dengan 18 persen, cicilan 18X, bunga KPA hanya 1,8 % serta berbagai voucher untuk belanja, furniture dan travel.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini