Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengembang properti semakin aktif melakukan ekspansi bisnis di 2024 ini, terutama di kawasan pinggiran Jakarta seperti di Cikarang Kabupaten Bekasi.
Ini karena kebutuhan akan tempat tinggal di koridor Timur Jakarta begitu tinggi mengingat di kawasan ini banyak terdapat kawasan industri dengan pekerja yang membutuhkan hunian.
Potensi pangsa pasar ini disambut baik pengembang perumahan dengan mengembangkan konsep baru hunian yang lebih kompak sekaligus bisa dijadikan tempat usaha.
Baca juga: Manfaatkan Insentif PPN, Pengembang Properti Ini Garap Proyek Hunian di Parung Bogor
Arrayan Group memperkenalkan konsep hunian baru hunian tapak Runita singkatan dari Rumah Niaga Kita.
Stephanie Nany R.G, Marketing Director Commerial & Ritel Arrayan Group mengatakan, hunian ini dikembangkan di atas lahan 4,8 hektare di kawasan Boulevard Villa Kencana Cikarang sebanyak 355 unit.
Stephanie mengungkapkan, Runita menyasar masyarakat yang memiliki passion entrepreneur dan milenial.
Pihaknya melihat minat masyarakat saat ini untuk memiliki rumah tapak sekaligus sebagai tempat usaha yang tinggi di kawasan Cikarang.
"Pembangunannya kami dilakukan dalam 3 tahap. Untuk tahap pertama ini kita akan bangun 70 unit tipe 36/60 terdiri dari 1 KT, 1 KM dan area usaha," ujarnya, Rabu, 26 Juni 2024.
Hunian ini ditawarkan dengan harga Rp 400 juta-an. Dia mengatakan, di tahap awal, hunian ini mendapat respon positif masyarakat dan sebanyak 70 unit sudah habis terpesan.
Baca juga: Mengapa Tapera disebut tidak masuk akal menyediakan hunian rakyat yang terjangkau?
Melihat animo positif ini pihaknya sedang menyiapkan pembangunan tahap 2.
Stephanie mengatakan kawasan ini ini menjanjika return yang agus karena berada di kawasan niaga iconic bertema modern dengan captive market besar.
“Villa Kencana Cikarang ini dikelilingi puluhan perumahan yang padat penduduk, sehingga menjadi pangsa pasar yang potensial bagi pelaku usaha. Dari segi sewa, kawasan ini juga memiliki pasaran harga sewa yang sangat menguntungkan, antara Rp 25 juta hingga 30 juta setahun," kata dia.
Desain hunian ini mengadopsi konsep modern dan fungsional agar sehingga menjadikan kawasan komersial ini, sebagai salah satu alternative tujuan belanja dan hang out bagi masyarakat Cikarang dan sekitarnya.
Dia menjelaskan, kawasan Villa Kencana Cikarang dihuni oleh 5000 KK dan aksesakses masuk ke dalam kawasan ini bisa melalui tol Telaga Asih, Tol Cikarang Barat atau melalui Stasiun Cikarang selain juga berdekatan dengan kawasan Industri.