TRIBUNNEWS.COM, CILEGON - Bulan Desember atau akhir tahun seperti sekarang ini kerap dioptimalkan para developer alias pengembang untuk mendorong kinerja penjualan produk propertinya.
Timing ini untuk menghabiskan stok yang ada sekaligus memasuki tahun baru dengan perencanaan maupun strategi baru untuk meraih kinerja bisnis yang lebih gemilang di tahun baru.
Situasi ini juga bisa menjadi kesempatan baik bagi konsumen untuk mendapatkan produk properti impiannya dengan banyak kemudahan.
Seperti yang dilakukan oleh PT Krakatau Sarana Properti (KSP), pengembang Perumahan Bumi Rakata Asri di Cilegon, Banten.
Saat ini mereka gencar melakukan penjualannya dengan menebar berbagai promo akhir tahun, antara lain dengan cara membebaskan biaya PPN 100 persen dan closing booking hanya dengan Rp500 ribu.
Suharno, Sales & Marketing Manager Bumi Rakata Asri mengungkapkan, minat pembeli perumahan di Kota Cilegon masih tinggi, lantaran Cilegon juga merupakan kota yang padat penduduknya.
Di Cilegon banyaknya pendatang yang sebagian besar adalah pekerja di kawasan industri.
Hal lainnya, posisi Cilegon yang strategis sebagai pintu gerbang penyambung pulau Jawa dan Sumatera membuat banyak orang yang ingin tinggal di sana atau sekedar berinvestasi di sektor hunian rumah.
"Permintaan pasar terkait perumahan di Cilegon masih stabil. Untuk itu kami dengan berbagai strategi pemasaran menggenjot calon konsumen khususnya di akhir tahun 2024 ini agar mereka memutuskan pilihan huniannya di salah satu cluster residensial kami. Cara yang kami lakukan adalah memberikan promosi closing booking sebesar Rp500 ribu saja, konsumen sudah bisa memiliki rumah di area Bumi Rakata Asri," kata Suharno, Selasa (10/12/2024).
Menurut Suharno dengan closing booking yang ditawarkan tersebut, diharapkan para calon konsumen akan semakin gencar untuk segera memiliki rumah yang mereka impikan di Kota Cilegon.
"Biasanya untuk closing booking biayanya sekitar Rp5 juta. Tapi dengan harga promo spesial Desember, konsumen cukup mengeluarkan biaya Rp500 ribu saja. Sudah pasti konsumen akan berpikir cukup matang untuk segera mengambil rumah di Cluster Rakata Asri Residence maupun tempat usaha Ruko yang sudah kami siapkan," katanya.
Selain itu, kata dia, calon konsumen juga akan mendapatkan banyak benefit, termasuk lokasi yang strategis berada di jalur lingkar selatan dan dekat dengan kota pusat pemerintahan dan daerah industri.
Para calon konsumen nantinya juga akan dibantu proses KPR di bank swasta dan BUMN yang sudah bekerja sama dengan pihak pengembanga.
"Apalagi tahun ini kan (bulan Desember) free PPN 100 % akan berakhir. Jadi untuk tahun depan akan muncul PPN baru 12 %," lanjut Suharno.
Suharno menyebut perumahan Bumi Rakata Asri memiliki beberapa cluster antara lain, Rakata Grand Residence, Rakata Grand Valley, Rakata Grand Hill, Cluster 1, Cluster 2, Cluster 3, Cluster 5, Cluster 6 (sisa dua kavling) dan Cluster 7.
Real Estate Manager Perumahan Bumi Rakata Asri, Wisnu Sasongko Putro menambahkan, ke depannya potensi bisnis sektor properti usaha PT KSP tersebut diyakini akan meningkat tahun depan.
Salah satu yang menjadi untuk dipasarkan pada pertengahan 2025 adalah hadirnya perumahan baru, yakni Rakata Arum.
Wisnu mengatakan saat ini proyek tersebut tengah dimatangkan, walau sudah banyak calon konsumen menanyakan progres realisasi pembangunannya.
"Selain Perumahan Bumi Rakata, kami tengah intens dengan project pematangan lahan Rakata Arum. Estimasi kajian kami saat ini rencananya pertengahan tahun depan akan kami pasarkan, jadi kami perlu sedikit waktu untuk mematangkan dan juga merampungkan detailnya," kata dia.
Perumahan komersial Rakata Arum nantinya akan ada 3 cluster yang dipasarkan dengan 3 tipe varian Rakata Arum Cluster Pearl 36/72 (LB/LT), Cluster Opal 45/90 (LB/LT) Cluster, Cluster Crystal 70/120 (LB/LT).
"Hunian Rakata Arum kami persiapkan untuk pangsa pasar pekerja di Kawasan Industri Krakatau dan sekitarnya, mengingat Cilegon ke depan akan terus berkembang dan potensi investor untuk datang ke Cilegon cukup besar. Untuk itu kami bagian dari PT Krakatau Sarana Properti harus bersiap menyambut peluang tersebut dengan sebaik-baiknya," kata Wisnu.