Jamaah Yayasan Majelis Dzikir Latifatul Akbar Mulai Berpuasa

Laporan Wartawan Tribun Timur, Mahyuddin

TRIBUNNEWS.COM, WATAMPONE - Puluhan jamaah Yayasan Majelis Zikir Latifatul Akbar cabang Kabupaten Bone mulai menjalankan puasa Ramadan hari ini, Senin (8/7/2013). Majelis Zikir Latiful Akbar bermarkas di pondok Majelis Dzikir Latifatul Akbar di Dusun Maccede, Desa Kading Kecamatan Barebbo.

"Sudah banyak jamaah kami yang sudah berpuasa Senin ini, namun sebagiannya lagi belum melaksanakan puasa pada hari Senin, tetapi melaksanakan pada hari Selasa bersamaan dengan jadwal puasa yang ditentukan oleh Muhammadiyah," ungkap Pembina Yayasan Majelis Dzikir Latifatul Akbar Kabupaten Bone KH Hadrawi Daeng Parani, Senin (8/7/2013) saat dihubungi Tribun Timur (Tribunnews.com Network).

Ia mengatakan, sebenarnya hari Senin belum dikategorikan sebagai puasa pertama Ramadan, tapi puasa untuk menyambut puasa Ramadan saja, karena berdasarkan keputusan pimpinan pusat Yayasan Majelis Dzikir Latifatul Akbar jadwal resmi puasa Ramadan jatuh pada hari Selasa sama dengan Muhammadiyah.

"Yang puasa hari Senin statusnya hanya puasa sunnah saja, belum dikategorikan sebagai puasa Ramadan. Intinya kalau puasanya Senin, itu hanya puasa sunnah belum masuk puasa Ramadan, saya istilahkan puasa menyambut Ramadan," katanya.

Hadrawi menegaskan, jamaah Yayasan Majelis dzikir resmi berpuasa pada hari Selesa, hal itu ditandai dengan salat tarawih dimulai pada malam Salasa. Berdasarkan perhitungan yang digunakan yayasan Majelis Dzikir Latifatul Akbar, 1 Ramadan itu jatuh pada hari Senin, namun masuknya 1 Ramadan itu pada siang hari Senin, sehingga belum dikategorikan 1 Ramadan.

"Kalau perhitungan kami berdasarkan tanda-tanda alam, diperkirakan 1 Ramadan itu masuk pada pukul 11.00 Wita Senin ini, karena masuknya siang, maka puasa Ramadannya nanti hari Selasa," katanya. (Yud)