Laporan Wartawan TRIBUNnews.com/Warta Kota, Nicolas Timothy dan Mohammad Yusuf
TRIBUNNEWS.COM, CIKAMPEK - Angka kecelakaan yang terjadi di sepanjang jalur mudik Jawa Barat (Pantura, Tengah dan Selatan) hingga H-4 atau Minggu (4/8/2013) menunjukkan penurunan yang signifikan dibanding tahun sebelumnya.
Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jawa Barat, Komisaris Besar (Polisi) Martinus Sitompul, beberapa faktor yang mempengarui penurunan angka kecelakaan di tahun ini salah satunya sarana dan prasarana jalan.
"Saat ini kan sarana dan prasarana jalan bagus. Rambu jalan kelihatan," ujar Martinus kepada Tribunnews.com dan Warta Kota di Pos PAM Cikopo, Jawa Barat, Senin (5/8/2013).
Martinus mengatakan, selain rambu lalu lintas dan marka jalan yang sudah terlihat jelas, kondisi jalan sepanjang jalur mudik yang sebelumnya rusak pun hampir kesemuanya dibetulkan, sehingga menjadi faktor berkurangnya potensi kecelakaan.
Selain sarana dan prasarana jalan yang bagus, Martinus juga mengungkapkan faktor lain yang menjadi pendukung penurunan kecelakaan, seperti kendaraan, manusia dan alam.
"Saat ini pemudik sudah mempersiapkan diri maupun kendaraan dengan baik. Cuaca pun saat ini mendukung, tidak hujan," ucap Martinus.
Seperti diketahui, sebanyak 11 kecelakaan terjadi di tiga jalur mudik Jawa Barat (Pantura, Tengah dan Selatan) sejak H-6 sampai H-4 di tahun 2013 dengan korban sebanyak 24 orang, meninggal dunia empat orang, luka berat 2 dan luka ringan 18 orang.
Sementara, pada tahun sebelumnya sebanyak 28 kecelakaan terjadi di tiga jalur mudik dari H-6 Sampai H-4, dengan korban sebanyak 61 orang, meninggal dunia 13, luka berat 19 dan luka ringan 26 orang.