TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil DKI Jakarta, Purba Hutapea mengungkapkan pihaknya telah memprediksi kurang lebih 68.500 pendatang akan menyerbu Jakarta pada arus balik lebaran.
"Prediksi itu mulai dari H+1 sampai H+10," ujar Purba saat dihubungi, Jumat (1/8/2014).
Purba menjelaskan, prediksi yang diperolehnya itu berdasarkan hasil survei yang dilakukan pihaknya bersama Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FEUI). Survei itu tidak hanya mengenai prediksi pendatang baru ke Jakarta, namun juga klasifikasi pendatang.
"Kami sudah tahu daerah asal dari pendatang baru itu, terutama peringkat pertama dari Jawa Tengah, kedua Jawa Barat, ketiga Banten, keempat Yogyakarta kelima Jawa timur. (Daerah) lainnya masuk urutan keenam," kata Purba.
Selain itu, Purba mengungkapkan hasil survei itu juga memetakan profil para pendatang baru yang akan memenuhi Ibukota dalam beberapa waktu kedepan, seperti misalnya tingkat pendidikan para pendatang baru.
"Rata-rata pendidikan SMA (Sekolah Menengah Atas) kebawah. Tentu kurang keahlian. Selain itu lebih banyak (pendatang baru) laki-laki," kata Purba.