TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Awal bulan Ramadan dan Lebaran yang jatuh di tengah-tengah bulan rupanya berdampak pada penerimaan lembaga zakat.
Ini berbeda dengan pereode tahun lalu saat awal Ramadan dan Lebaran jatuh pada tanggal muda gajian dan berzakat dua kali.
"Tahun ini awal Ramadan dan Lebarannya jatuh di pertengahan bulan tanggal 17, jadi hanya alami sekali gajian saja," kata Ahmad Juwaini Presiden Direktur Dompet Dhuafa kepada Tribunnews, Jumat (10/7/2015).
Ramadan dan Lebaran yang jatuh pada bulan Juni-Juli yang bertepatan dengan pembayaran biaya pendidikan juga turut mempengaruhi.
"Sekarang musim kenaikan kelas, mencari sekolah sehingga harus harus mengeluarkan dana untuk pendidikan. Jadi zakat yang diberikan berkurang," katanya.
Kondisi ini diperburuk situasi ekonomi ditandai melemahnya rupiah, banyak perusahaan tutup atau hengkang dari Indonesia, memicu PHK menyebabkan mereka tidak membayar zakat.
"Kalau dari pembicaraan saya dengan lembaga zakat lainnya, memang tahun ini perolehannya cenderung menurun. Saya kira semua mengalami termasuk Dompet Dhuafa," katanya. (Eko Sutriyanto)