TRIBUNNEWS.COM - Setiap datang Ramadan, banyak wanita yang merasa lega.
Bukan karena tak perlu menyediakan makan pada siang hari
Tetapi pelayanan batin pada suami, maklum pada bulan Ramadan suaminya akan menghentikan aktivitas seksual mereka.
Malah kebanyakan wanita menganggap inilah waktu untuk beristirahat sepenuhnya dari melayani keinginan seks suaminya yang cukup tinggi.
Tidak dinafikan setiap Kali tiba bulan Ramadan, kebanyakan istri akan menolak untuk diajak berhubungan.
Bagi mereka, hubungan intim yang dilakukan akan mengganggu ibadah terhadap rukun Islam Ketiga itu.
Dilansir TRIBUN SUMSEL, sebenarnya tidak ada hukum yang melarang melakukan hubungan seksual.
Hubungan seksual boleh dilakukan tetapi mengikuti waktu yang dibenarkan.
1. Jangan jadikan sebagai beban
Khalayak ramai menganggap melakukan hubungan intim di bulan puasa seperti menjadi beban buat Anda terutama istri.
Apalagi sama-sama perlu menyediakan hidangan berbuka dan sahur untuk keluarga.
Pastinya Anda tidak punya waktu tidur yang cukup.
Namun janganlah karena itu Anda menolak hubungan intim karena juga bisa membuat hubungan Anda dan pasangan jadi renggang.
2. Senang hati