News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ramadan 2018

Sungguh Manusia Dibayangi Kebangkrutan Jika tidak Mampu Mengisi Modal Waktu dengan Iman dan Amal

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Salat

Absurd, nalar tidak bisa menjelaskan. Tahu-tahu sudah terjadi.

Baca: Mengapa Seorang Muslim Dianjurkan Salat di Awal Waktu?

Kita terlahir disambut oleh asuhan budaya, agama, warna kulit dan kondisi geografis yang berbeda-beda.

Ada kekuatan absolut yang mengkondisikan kita.

Begitu pun ketika ajal menjemput, berakhirlah kereta kehidupan ditelan terminal kematian.

Lagi-lagi, di situ ada kekuatan absolut yang tidak sanggup kita mengalahkannya.

Hidup juga bagaikan sungai. Ibarat air, kita berjalan menuju samudera. Namun rute perjalanan tidak selalu mulus.

Banyak sekali hambatan dan lika-liku bagi air untuk menggapai samudera.

Ada yang cepat, mulus, lancar dan ada yang tersendat dan tersandera di daratan.

Coba tanyakan atau dialog dengan diri sendiri, kemana arah hidup yang tak kenal berhenti dan berbalik dari menit ke menit ini?

Apakah gerbang kematian berarti akhir segala-galanya atau merupakan lorong baru untuk mengantarkan perjalanan lebih lanjut?

Nalar tidak sanggup menjawabnya. Semesta ini selalu bergerak. Hati dan pikiran tak pernah diam.

Dalam ketidaktahuan itu manusia lalu mencari sumber jawaban, yaitu Tuhan yang diyakini sebagai kekuatan absolut yang mencipta dan mengontrol sejarah.

Tetapi siapakah Tuhan, manusia juga selalu saja sibuk mendiskusikannya bahkan ada yang berkelahi atas nama Tuhan yang mereka persepsikan dan yakini masing-masng.

Ada sekelompok orang yang merasa tidak memerlukan Tuhan karena yakin bahwa hidup ini akan berjalan sebagaimana adanya tanpa campur tangan Tuhan.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini