News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ramadan 2020

Ada Lailatul Qadar di 10 Hari Terakhir Ramadhan, Ini Amalan-amalan Utama yang Dianjurkan

Penulis: Daryono
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Ini amalan-amalan utama yang dianjurkan di 10 hari terakhir Ramadhan untuk jemput Lailatul Qadar

"Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Muharram. Sebaik-baik shalat setelah shalat fardlu adalah shalat malam." (HR Muslim).

Salat malam merupakan salat yang paling utama setelah salat lima waktu.

4. Iktikaf

Pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan, umat muslim disunahkan untuk beriktikaf.

Iktikaf merupakan berdiam diri di masjid dan lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.

5. Zikir

Perintah untuk berzikir kepada Allah terdapat dalam beberapa surat di Al Quran, satu di antaranya pada surat Al Araf ayat 205.

"Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut) nama Allah dengan zikir yang sebanyak-banyaknya."

Zikir adalah amalan ibadah yang paling mudah dilakukan, kapan pun dan di mana pun.

Selain amalan sunah tersebut, dianjurkan juga untuk membaca doa di Malam Lailatul Qadar

Baca: Wapres Maruf Minta Umat Islam Perbanyak Amal Raih Keutamaan Lailatul Qadar

Doa Malam Laulatul Qadar

Sangat dianjurkan untuk memperbanyak do’a pada lailatul qadar, lebih-lebih do’a yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW sebagaimana terdapat dalam hadits dari Aisyah.

Sangat dianjurkan untuk memperbanyak do’a pada lailatul qadar, lebih-lebih do’a yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagaimana terdapat dalam hadits dari Aisyah.

عَنْ عَائِشَةَ ، قَالَتْ : قُلْتُ : يَا رَسُولَ اللَّهِ ، أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَيُّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا ؟ قَالَ : قُولِي : اللَّهُمَّ إِنَّكَ عُفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي

Dari Aisyah yang berkata, “Saya bertanya kepada Rasulullah, ‘Wahai Rasulullah, bagaimana menurutmu jika saya mendapati malam lailatul Qadar, apa yang harus aku baca?’ Rasulullah bersabda, ‘Bacalah: Allahumma innaka ‘afuwwun kariimun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni (Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah aku).’” (HR. Al-Tirmidzi)

Baca: Panduan Lengkap Salat Sunah Malam Lailatul Qadar, Dilengkapi Bacaan Niat dan Jumlah Rekaat

Doa ini bersumber dari kitab Sunan Al-Tirmidzi, Sunan Ibnu Majah, Musnad Ahmad, Syu’ab Al-Iman dan Mustadrak ‘Ala Al-Shahihain. Imam Al-Tirmidzi mengatakan, ini adalah hadis hasan shahih. Imam Al-Hakim mengatakan, hadis ini adalah sahih sesuai syarat Imam Al-Bukhari dan Muslim.

Sementara itu, dalam riwayat Imam Syafi'i doa yang juga sering dipanjatkan Nabi Muhammad di malam 10 hari terakhir bulan Ramadan adalah :

"Rabbana atina fiddunya hasanah, wa fil akhirati hasanah wa qina ‘adzabannar.'

Artinya: Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami kebajikan di dunia dan kebajikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa api neraka.

Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar

Meski tidak dipastikan tanggal berapa malam Lailatul Qadar, menurut Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah IAIN Surakarta Dr H Baidi MPD, ada sejumlah tanda malam Lailatul Qadar. 

Yaitu suasana pagi hari atau malam hari sangat tenang dan udaranya segar.

Cuaca di pagi hari ketika Lailatul Qadar, sinar matahari cukup cerah tapi tidak panas.

Untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar, kita dianjurkan untuk melakukan amalan-amalan pada 10 hari terkhir Ramadhan, terutama pada malam-malam ganjil.

Hal-hal yang disunnahkan oleh Rasulullah SAW untuk mendapatkan Lailatul Qadar misalnya, dengan memperbanyak amalan sunah iktikaf, berdzikir, dan istighfar.

(Tribunnews.com/Daryono/Oktaviani/Tio/Ayumiftakhul

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini