5. Waminsyarri haa sidin idza hasad
Artinya :
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih juga maha penayang
Katakan lah Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai fajar (subuh)
Dari semua kejahatan makhluk yang ia ciptakan
Dan kejahatan malam apabila telah datang gelap gulita
Dari kejahatan perempuan penyihir dan yang meniup pada talinya (buhul-buhulnya)
4. An-Nas
Bismillahirrahmanirrahiim
1. Qul a’udzu birabbinnas
2. Malikinnas
3. Ilahinnas
4. Minsyarril was wasil khonnas
5. Aladzi yuwas wisu fi suduurinnas
6. Minnal jinnati wan nas
Artinya :
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
Katakanlah “Aku berlindung kepada Tuhan-nya Manusia”
Raja Manusia
Sembahan dari Manusia
Dari kejahatan bisikan para setan yang tersembunyi
Yang membisikkan banyak kejahatan ke dalam dada manusia
Dari golongan para jin dan manusia.
5. Al-Quraisyi
Bismillahirrahmanirrahiim
1. Li ilaa fikurais
2. Ilaa fihim rihlatasyita iwashoif
3. Fal ya’ budu rabbahaa dzal bait
4. Alladzi ata’ ‘amahum minjuui, wa aamanahum min khouf
Artinya :
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
Karena dari kebiasaan orang-orang Quraisy
Yaitu kebiasaan mereka dalam bepergian pada musim dinging dan musim panas
Maka hendaklah mereka ikut menyembah tuhan pemilik rumah ini (Ka’bah)
Yang telah memberikan kita makanan ketika mereka merasakan lapar dan mengamankan mereka dari rasa ketakutan.
6. Al-Kautsar
Bismillahirrahmanirrahiim
1. Inna a’toinaa kal kautsar
2. Fasolli lirobbika wanhar
3. Inna syaniaka huwal abtar
Artinya :
Dengan meneybut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
Sungguh Allah telah memberimu (Muhammad) banyak nikmat
Maka laksanakanlah shalat atas dasar karena tuhanmu, dan berkurbanlah sebagai bentuk ibadah mendekatkan diri kepada tuhanmu
Sungguh, orang orang yang membencimu adalah mereka yang terputus dari rahmat Allah.
7. Al-Kafirun
Bismillahirrahmanirrahiim
1. Qulyaa ayyuhal kaafiruun
2. Laa a’budumaa ta’buduun
3. Walaa antum ‘abidunamaa a’bud
4. Walaa ana ‘abudummaa ‘abadtum
5. Walaa antum ‘aabidunamaa a’bud
6. Lakumdiinukum waliyadiin
Artinya :
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
Katakanlah Muhammad kepada orang kafir “Wahai orang orang kafir !”
Aku tidak menyembah apa yang kamu sembah
Dan kamu tidak menyembah apa yang kamu sembah
Aku tidak akan pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah
Dan kamu tidak pernah pula menjadi penyembah apa yang aku sembah
Untukmu agamamu dan untukku pula agamaku.
8. Al-Lahab
Bismillahirrahmanirrahiim
1. Tabbat yadaa abiilahabiwwatab
2. Maa aghna anhumaluhu wamaa kasab
3. Sayaslaa naa rondza tallahab
4. Wamrooatuhu hamma latal hatob
5. Fiijidihaa hablummimmasad
Artinya :
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
Binasalah kedua tangan Abu Lahab dan benar, binasa dia
Tidaklah berguna baginya limpahan hartanya yang telah ia usahakan
Kelak ia akan masuk ke dalam api yang bergejolak panas (neraka)
Dan begitu juga dengan istrinya, si pembawa kayu bakar (penyebar fitnah)
Di lehernya terdapat tali dari sabut yang telah di pintal.
9. An-Nasr
Bismillahirrahmanirrahiim
1. Idzajaa anashrullahiwal fathr
2. Wara aitanna sayad khuluna fii diinillahi afwaa ja
3. Fasabih buhamdirabbika wastaghfirhu innahu kaa tawwaba
Artinya :
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
Apabila telah datang pertolongan dan kemenangan dari Allah
Dan engkau melihat orang orang berbondong masuk agama Allah (islam)
Maka bertasbihlah memuji nama Tuhanmu (Allah) dan memohonlah ampunan kepadanya. Sungguh Allah maha penerima tobat.
10. Al-Maun
Bismilllahirrahmanirrahiim
1. Ara aitaladzi yukadzibu buddin
2. Fadzalikalazi yadu’ulyatim
3. Walaa yahudhu ‘alaa tho’amilmiskiin
4. Fawailulil mushollin
5. Alladzinahum angsholaa tihim saahuun
6. Alladzinahum yuraa uun
7. Wayam na’u nal maa’uun
Artinya :
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang
Tahukah kalian orang yang tergolong mendustakan agama
Maka mereka ialah orang yang menghardik anak yatim
Dan tidak memberi makan orang miskin
Maka celakalah orang yang melaksanakan shalat, namun
Orang itu lalai terhadap shalatnya.
Orang yang berbuat ria
Dan enggan juga memberikan bantuan.
(Tribunnews.com/Whiesa)