News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ramadan 2021

Niat Mandi Wajib dan Tata Caranya, Begini Hukum Mandi Junub setelah Imsak

Penulis: Nuryanti
Editor: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi mandi wajib. Berikut bacaan niat mandi junub atau mandi wajib, dilengkapi hukum apabila dilakukan setelah Imsak.

TRIBUNNEWS.COM - Berikut bacaan niat mandi junub atau mandi wajib, dilengkapi hukum apabila dilakukan setelah Imsak.

Mandi wajib diharuskan bagi umat Islam setelah berhubungan badan atau perempuan yang menyelesaikan masa haidnya.

Umat Islam harus melakukan mandi wajib setelah berhadats besar agar kembali suci.

Baca juga: Niat dan Doa setelah Sholat Tahajud, Beserta Waktu Pelaksanaan yang Tepat, Tata Cara, dan Keutamaan

Berikut ini niat dan tata cara mandi wajib, yang Tribunnews.com kutip dari sumsel.kemenag.go.id:

1. Membaca basmallah atau niat

Berikut niat mandi wajib:

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitul ghusla lifrafil hadatsil akbari fardhan lillahi ta’aala.

Artinya:

“Aku berniat mandi junub untuk menghilangkan hadas besar fardu karena Allah Ta’ala.”

2. Membersihkan kemaluan dengan tangan kiri

3. Berwudhu seperti wudhunya sholat

4. Menggosok-gosok badan dengan tangan, mendahulukan yang kanan baru yang kiri.

5. Tertib (Mendahulukan yang dahulu mengakhirkan yang akhir).

Baca juga: Bacaan Niat Puasa Ramadhan dalam Lafaz Arab dan Latin Beserta Arti serta Doa Berbuka Puasa

Hukum Mandi Junub setelah Imsak

Ketua Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) Jawa Tengah, Wahid Ahmadi, menyampaikan terkait hukum menjalankan mandi junub setelah imsak.

Ia mengatakan, umat Islam diperbolehkan berpuasa, meski dalam keadaan junub atau kotor setelah keluar mani atau bersetubuh.

"Enggak apa-apa. Jadi puasa dalam keadaan dia junub itu enggak ada masalah, boleh-boleh saja," ujarnya, dikutip dari YouTube Tribunnews.com.

Menurutnya, orang yang akan berpuasa, diperbolehkan mandi junub setelah waktu Subuh.

Sehingga, puasa orang yang baru mandi junub setelah waktu Subuh itu tetap sah.

"Jangankan setelah imsak, setelah Subuh saja tidak ada masalah," ungkapnya.

Baca juga: Bacaan Doa Qunut Subuh dan Tata Caranya, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin serta Artinya

Wahid Ahmadi menambahkan, orang yang sudah sahur lalu melakukan hubungan badan atau jimak, dia diperbolehkan mandi junub setelah waktu Subuh.

Lalu dia bisa menjalankan salat Subuh dan meneruskan berpuasa Ramadhan.

"Misalnya, seseorang setelah Sahur dia jimak, kemudian tertidur sampai kebablasan Subuh-nya jam 5 misalnya."

"Dia tidak apa-apa, dia mandi dulu kemudian wudu, kemudian salat Subuh. Setelah itu puasa jalan, tidak ada masalah," jelasnya.

(Tribunnews.com/Nuryanti)

Berita lain terkait Ramadhan 2021

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini