Pada rakaat kedua setelah membaca Al Fatihah diperbolehkan membaca sembarang surat, akan tetapi diutamakan surat Al Ikhlas.
Berikut ini niat shalat tarawih dikutip dari buku TUNTUNAN SHALAT SUNAT TARAWIH DAN WITIR yang diedarkan oleh Kantor Kemenag Provinsi Jambi.
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا/مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Artinya: “Aku berniat shalat sunat tarawih dua raka’at menghadap qiblat sebagai imam/makmum karena Allah Ta’ala”
Selain mendirikan shalat tarawih, umat Islam juga dianjurkan untuk memperbanyak membaca Al Quran, bershalawat, berzikir hingga berdoa.
(Tribunnews.com/Miftah)