Laporan Wartawan Tribun Jabar
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Telah terjadi tabrakan beruntun di jalur Pantura Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, Kamis (16/9/2010) pagi sekitar pukul 09.00 Wib. Tabrakan melibatkan 5 kendaraan.
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, namun mengakibatkan lalu lintas terganggu. Sejumlah kendaraan yang melintasi Pantura Arjawinangun tadi pagi menjadi tersendat hingga harus antre sekitar 500 meter.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kecelakaan berawal saat sebuah mobil Kijang dengan nomor polisi E 1588 KD yang dikemudikan Udin melaju dari arah Jakarta menuju Cirebon. Saat itu kendaraan memutar tiba-tiba ke kanan, di tempat putaran Jalan By Pass Arjawinangun.
Namun sayang, saat memutar itu, pengemudi tidak memberi tanda lampu atau sen kanan. Akibatnya, tabrakan beruntun tidak dapat dihindari. Sedikitnya 5 kendaraan ringsek dalam peristiwa itu.
Kendaraan yang mula-mula menabrak mobil Kijang adalah Avanza nomor polisi BG 1012 MG hingga mengakibatkan kecelakaan beruntun yang melibatkan Suzuki Carry nomor polisi B 2339 PZ, Suzuki APV nomor polisi B 2993 CH dan Avanza nomor polisi G 8564 JG.
"Kendaraan saya yang pertama menabrak Kijang tersebut. Saya tidak tahu kalau kendaraan tersebut hendak memutar karena sopirnya nggak ngasih sen," ujar Misnayu, sopir Avanza.
Avanza yang dikemudikan Misnayu tak hanya ringsek di bagian depan, namun bagian belakang juga rusak. Ini akibat dihajar mobil Carry dari belakang.
Tabrakan Beruntun di Pantura
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger