TRIBUNNEWS.COM, BATAM ‑ Langkah Kapolda Kepri, Birgjen Raden Budi Winarso mendatangkan paranormal Ki Joko Bodo untuk turut mengurai benang kusut dari kasus pembunuhan Putri Mega Umboh terus menuai perhatian. Suara pro dan kontra pun mengemuka seiring kian peliknya persoalan yang ada.
Namun demikian, pihak Polda Kepri menegaskan, paranormal kondang itu merupakan kawan lama Kapolda Kepri Brigjen Raden Budi Winarso.
"Kehadiran Ki Joko Bodo kapasitasnya sebagai kawan lama Pak Kapolda. Beliau sebagai tamu kapolda, dan Pak Kapolda bersikap selayaknya tuan rumah," kata Kabid Humas Polda Kepri, AKBP Hartono kepada Tribun, Rabu (10/8/2011).
Hartono mengakui, dalam pertemuan itu kapolda dan Joko Bodo banyak berbincang‑bincang masalah kasus pembunuhan istri AKBP Mindo Tampubolon. Namun, ditegaskan hal itu tidak dihubungkan dengan pelaksanaan penyidikan.
"Jika dikaitkan dengan kasus pembunuhan, Ki Joko Bodo hanya sebatas berbincang‑bincang masalah kasus itu, tidak ada kaitannya dengan pelaksanaan penyidikan. Proses penyidikan tetap berdasarkan scientific investigation," katanya.
Ki Joko Bodo sempat datang ke Batam, Selasa (9/10/2011) siang. Kapolda dengan berpakaian lengkap sempat menjemputnya ke Bandara Hang Nadim Batam.
Sesampai di ruangan kapolda, keduanya pun terlibat perbincangan panjang lebar hingga agenda pertemuan dengan tujuh sekuriti yang disangka terlibat pembunuhan Putri Mega Umboh tertunda hingga empat jam lebih.